Minggu
26 Oktober 2025 | 9 : 46

Ini, Ajakan Bupati Mas Ipin dalam Peringatan Hari Lahir Pancasila

pdip-jatim-240602-masipin

TRENGGALEK – Membacakan kembali pidato Bung Karno dalam peringatan Hari Lahir Pancasila, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mengajak masyarakat Trenggalek untuk saling bertenggang rasa.

Juga bertoleransi, menghargai perbedaan, menghargai satu sama lain seperti halnya prinsip berbangsa yang disampaikan Bung Karno dalam pidatonya.

Bupati yang akrab dipanggil Mas Ipin itu memilih membacakan kembali sambutan Bung Karno meskipun itu memakan waktu sedikit lebih lama.

Membacakan lagi karena Mas Ipin ingin mengingatkan kembali prinsip berbangsa pada waktu Bung Karno sehingga lahirlah 5 prinsip yang menjadi dasar Pancasila saat ini.

“Tadi kita membacakan kembali pidato Bung Karno 1 Juni. Beberapa cuplikan, salah satunya yang mengingatkan kita sebagai sebuah bangsa itu bahwa ada satunya persamaan nasib,” kata kepala daerah muda itu, dikutip dari laman FB Prokopim Pemkab Trenggalek, Sabtu (1/6/2024).

Nasional tidak hanya persatuan atau kesamaan nasib, tetapi juga bersatunya manusia-manusia yang di dalamnya dengan tanah airnya, dengan bumi yang dipijaknya.

“Jadi, semoga di Trenggalek kita bisa saling bertenggang rasa, bertoleransi, menghargai perbedaan, menghargai satu sama lain sehingga kita bisa hidup nyaman damai di Indonesia tercinta ini,” tuturnya.

Lebih lanjut Mas Ipin menyampaikan, Bung Karno telah menyampaikan 4 prinsip dasar negara. Yakni, 1. Kebangsaan Indonesia; 2. Internasionalisme atau perikemanusiaan; 3. Mufakat atau demokrasi; 4. Kesejahteraan sosial.

Prinsip yang kelima hendaknya menyusun Indonesia merdeka dengan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Prinsip Ketuhanan, paparnya, bukan saja bangsa Indonesia bertuhan, tetapi masing-masing orang Indonesia hendaknya bertuhan, tuhannya sendiri.

Yang Kristen menyembah Tuhan menurut petunjuk Isa al Masih, yang Islam bertuhan menurut petunjuk Nabi Muhammad SAW, orang Buddha menjalankan ibadatnya menurut kitab-kitab yang ada padanya.

“Tetapi marilah kita semuanya bertuhan. Hendaknya negara Indonesia ialah negara yang tiap-tiap orangnya dapat menyembah Tuhannya dengan cara yang leluasa,” tandas Wakil Ketua Apkasi itu. (putera/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...
LEGISLATIF

Mbak Puti di Sidoarjo, Hadiri Acara Semarak Reog Cemandi dan Bimtek Pembuatan Konten Medsos

SIDOARJO – Anggota Komisi IX DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menghadiri sejumlah kegiatan saat melakukan kunjungan ...
SEMENTARA ITU...

Wabup Antok Iringi Ribuan Scooterist Kumpul di Ngawi, Rayakan 25 Tahun Iseng

NGAWI – Ribuan pecinta sekuter atau scooterist dari berbagai daerah di Indonesia memadati kawasan wisata Kebun Teh ...
LEGISLATIF

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Pasuruan Sepakat Aspirasi Warga, Tolak Rencana Pembangunan Real Estate Prigen

KABUPATEN PASURUAN – Hal itu ditegaskan oleh salah seorang anggota Fraksi PDI Perjuangan, H. Sugianto, kepada ...
EKSEKUTIF

Bupati Kediri Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan, Bandara Dhoho Kediri akan kembali beroperasi mulai 10 November 2025
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila bagi Generasi Muda di Srengat Blitar

Guntur Wahono menegaskan pentingnya menanamkan dan memperkuat nilai-nilai Pancasila di tengah arus perkembangan ...