JEMBER – Ketua Komunitas Juang Barisan Soekarno, Bambang Irawan menyatakan sikap mendukung kader PDI Perjuangan yang maju sebagai bakal calon bupati atau calon wakil bupati dalam kontestasi Pilkada Jember 2024.
Bambang Irawan yang akrab disapa Iwan itu menyatakan sikapnya mendukung kader PDI Perjuangan saat di kantor DPC PDI Perjuangan Jember, Jl Supriyadi 54 Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang, Kamis (16/5/2024) bersama 3 anggota Barisan Soekarno.
Menurutnya, tak ada negosiasi lagi dalam konteks pilkada saat ini bahwa kader partai wajib didukung karena sarat pengalaman. Posisi sebagai bupati ataupun wakil bupati selama kader mendapat perintah penugasan partai maka hukumnya wajib didukung.
“Kita sebagai komunitas juang, akan mengikuti arahan partai. Karena perintah partai adalah yang terbaik untuk konstitusi,” tegas Iwan.
Sebagaimana disampaikan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jember, Widarto, S.Sos lanjut Iwan, bahwa kader partai sudah sepantasnya memimpin negara, atau daerah. Karena di partai semua kader diajarkan berbagai hal tentang tata kelola negara atau daerah.
“Soal tata birokrasi, politik anggaran, dan leadership diajarkan secara runut dan seksama kepada masing masing kadernya,” kata Iwan mengutip pernyataan Sekretaris DPC.
Selain pernyataan sikap atas dukungannya terhadap kader Banteng yang macung Pilkada saat ini, Iwan yang juga Ketua Komunitas Santri Nasional juga mengimbau agar tokoh tokoh yang sudah mengambil formulir pendaftaran di PDI Perjuangan menunjukkan keseriusan dalam mengikuti tahapan yang sudah ditetapkan oleh tim penjaringan.
“PDI Perjuangan bukan partai kaleng-kaleng. Banyak contoh kader yang sukses meraih mimpi menjadi pemimpin saat direkom oleh DPP. Termasuk salah satunya dr Faida MMr yang menjadi Bupati 2016 – 2020 karena diusung PDI Perjuangan,”tandasnya.
Sekadar informasi, Kamis (16/4/2024) merupakan masa waktu terakhir pendaftaran untuk semua tokoh masyarakat yang bakal macung di Pilkada periode 2024 – 2029. Tahapan lanjutnya adalah verifikasi dan falidasi dokumen masing masing pendaftar. (rio/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS