SURABAYA – Tri Rismaharini akan mengenakan sepatu buatan warga eks gang Dolly, saat pelantikannya sebagai Wali Kota Surabaya, Rabu (17/2/2016) besok. Pun wakilnya, Whisnu Sakti Buana, akan memakai sepatu hasil produksi pengrajin warga eks lokalisasi di Kelurahan Putat Jaya itu.
Menurut Risma, sepatu yang akan dia pakai baru jadi Senin (15/2/2016) kemarin. Sepatu warna putih ukuran 37 itu harganya Rp 150.000. “Kalau Pak Whisnu pesan nomor 45, juga warna putih,” kata Risma, kemarin.
Dia bersama Whisnu Sakti Buana memang sengaja memesan sepatu produk lokal pengrajin Dolly untuk pelantikan nanti sebagai upaya promosi.
Dia mengungkapkan, awalnya Pemkot Surabaya menyiapkan para warga eks lokalisasi Dolly untuk membantu produksi salah satu merk sepatu. Namun, permintaannya ternyata turun.
Kemudian, Pemkot melakukan pembinaan agar para warga Kelurahan Putat Jaya itu bisa membuat sepatu sendiri. “Sebelumnya hanya alas kaki saja. Lalu ditraining membuat sepatu utuh, dan sekarang sudah bisa,” jelas Risma.
Warga Putat Jaya membuat sepatu melalui pembinaan dan pendampingan dari Kecamatan Sawahan dan Dinas Perdagangan Kota Surabaya. Warga tersebut tergabung dalam kelompok usaha bersama “Mampu Jaya”.
Dia menambahkan, setelah pelantikan, Pemkot Surabaya akan meluncurkan Wisata Dolly. Meski demikian, pihaknya masih belum mau menyebutkan nama atau tema yang akan ditonjolkan dalam wisata Dolly.
Pasca-ditutup Juni 2014 lalu, eks lokalisasi Dolly oleh Risma disulap menjadi sentra produksi kerajinan. Selain sepatu, ada juga kerajinan membuat tas, konveksi dan perhiasan batu akik.
Risma dan Whisnu akan dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya bersama 16 bupati dan wali kota terpilih se-Jawa Timur hasil pilkada serentak 2015, di gedung negara Grahadi. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS