Rabu
09 April 2025 | 4 : 04

SMK Negeri 2 Ponorogo Gelar Lomba Solo Vokal Bahasa Jawa, Bupati Sugiri: Nguri-Nguri Budaya

PDIP-Jatim-Bupati-Sugiri-01022024

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, mengapresiasi kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5): Kearifan Lokal dam Kebhinnekaan, yang digelar oleh SMK Negeri 2 Ponorogo, Rabu (31/1/2024).

Dalam pagelaran P5 itu, SMK Negeri 2 Ponorogo menggelar lomba solo vokal lagu bahasa Jawa dan memasak yang diikuti oleh siswa SMP/MTs, serta bazar jajanan tradisional yang dibuat oleh seluruh kelas. Tampak seluruh siswa dan guru mengenakan pakaian tradisional Jawa.

Menurut Bupati Sugiri, kegiatan tersebut merupakan upaya untuk nguri-nguri Budaya Jawa sekaligus untuk menyiapkan bonus demografi. “Ini SMK yang keren, nyambung dengan programnya untuk menyiapkan bonus demografi, menyiapkan generasi yang berkualitas,” ujarnya.

Wakabid Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Ponorogo itu juga menekankan, pelajar tidak hanya diberi pendidikan tentang akademis, melainkan juga pendidikan karakter.

“Tidak hanya fisik dan SDM saja yang disiapkan, tapi mental dan akhlak juga harus. Makanya saya menaruh hati mudah-mudahan SMK 2 mampu mewujudkan itu. Dengan model pendidkan inilah yang dicari yang dibutuhkan untuk masa depan bangsa dan negara,” jelasnya.

Orang nomor satu di Pemkab Ponorogo itu memberikan pesan kepada para siswa untuk terus berinovasi dan berbudaya dengan tidak melupakan sejarah. Menurutnya, SDM dan budaya sama-sama pentingnya. “Tetep njawani, tetep takdzim, sopan, berbudaya. Ini keren banget,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala SMKN 2 Ponorogo, Farida Hanim Handayani, mengungkapkan, pagelaran P5 tersebut mengambil konsep Jawa tradisional lantaran agar para murid tidak melupakan budaya Jawa. Seperti pemilihan lagu dalam lomba solo vokal, diharuskan menyanyi lagu bahasa Jawa.

Begitu pula dengan bazar jajanan tradisional pun, produk yang dibuat sendiri oleh siswa kelas 10 hingga 12 itu seperti nasi tiwul, klepon, gatot, es dawet, dan sebagainya.

“Yang kearifan lokal kita angkat produk lokal Ponorogo dijadikan makanan tradisonal, tapi dikemas kekinian sehingga tidak kalah dengan makanan-makanan yang saat ini sedang ngetren di kafe,” jelasnya. (jrs/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Bupati Ony Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Baru Satreskrim Polres Ngawi

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Gedung Satuan Reserse Kriminal ...
KRONIK

Pimpin Apel Gabungan, Bupati Fauzi Sampaikan Pentingnya Ketulusan dalam Melayani

SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan ...
EKSEKUTIF

Bupati Gresik Gelar Halal Bihalal, Ajak Seluruh Pegawai Tingkatkan Kolaborasi Membangun Daerah

GRESIK – Setelah libur panjang IdulFitri 1446 H, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Gresik Asluchul ...
EKSEKUTIF

Bupati Lukman Pimpin Apel Perdana Usai Libur Lebaran, Ingatkan OPD Tingkatkan Kinerja

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, memimpin apel perdana setelah libur Hari Raya IdulFitri di halaman ...
SEMENTARA ITU...

Hari Pertama Kerja Pascalibur Lebaran, Widarto Diserbu Wartawan dan Dikunjungi Wabup Jember

JEMBER – Hari pertama masa kerja aktif pascalibur Lebaran Idul Fitri 1446 H, Selasa (8/4/2025) Wakil Ketua DPRD ...
LEGISLATIF

Hadiri Perangkatan Peserta Balik Gratis Lebaran, Sutardi: Bentuk Nyata Pelayanan Masyarakat

MADIUN – Wakil Ketua DPRD Kota Madiun, Sutardi, menghadiri pelepasan rombongan peserta program balik gratis Lebaran ...