PONOROGO – Pada tahun 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menargetkan raih Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp351 miliar. Hal tersebut disampaikan Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, usai rapat bersama jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di ruang Bantarangin, Kamis (4/1/2024).
“Memenuhi APBD ini kan kami sedang mengulik agar derajat desentralisasi fiskal (DDF). Artinya ketangguhan keuangan daerah ini diukur dari berbagai kekuatan, PAD berbanding dengan jumlah APBD. Maka kami targetkan tahun ini Rp351 miliar,” ujar Bupati Sugiri.
Bukan tanpa sebab, seperti dari sektor pariwisata pada 2023 lalu, PAD ditargetkan capai Rp4,5 miliar. Namun, ternyata berhasil menyumbangkan hingga Rp5,3 miliar, terutama dari Telaga Ngebel, sektor andalan pariwisata di Ponorogo.
“Artinya, ada peningkatan. Itu masih satu objek belum efek domino dari makanan, dan lain-lain,” jelas politisi PDI Perjuangan itu.
Bupati Sugiri juga menjelaskan, dalam kurun waktu 5 tahun ke depan, pemkab memproyeksikan PAD akan bisa tembus hingga Rp1 triliun dengan perhitungan dan mekanisme tertentu.
“Akan tiba 5 tahun ke depan PAD kita Rp1 triliun ini bukan wacana. Tapi dari wacana ada ilmu pengetahuan yang bisa digali rumusannya. Misal gimana ciptakan episentrum ekonomi,” tutur Bupati Sugiri.
“Kami canangkan Rp1 triliun agar semua energi positif. Gimana biar nggak membebani masyarakat, tapi PAD mampu untuk membangun Ponorogo lebih baik. Semoga Allah memberikan ijabah,” tandasnya. (jrs/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS