Selasa
26 November 2024 | 3 : 55

PDI Perjuangan Sosialisasikan UU Desa

Budiman S - Komarudin Watubun

Budiman S - Komarudin WatubunPDI Perjuangan menyosialisasikan UU nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang baru saja disahkan DPR, kemarin. Sosialisasi dalam acara Rembug Desa  bertema “Desa Hebat, Indonesia Hebat” yang diikuti ribuan kepala desa dan perangkatnya dari sejumlah provinsi di Indonesia itu digelar di Desa Mekarwangi, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Budiman Sudjatmiko mengatakan, kepala dan masyarakat desa harus mengetahui UU Desa, yang di dalamnya ada aturan khusus soal dana bantuan yang anggarannya ditujukan untuk pembangunan dan peningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Nantinya tiap desa berhak mendapatkan dana yang rata-rata Rp 1,2 miliar per tahunnya,” jelas Budiman Sudjatmiko.

Mantan Wakil Pansus RUU Desa itu menambahkan, hadirnya UU Desa sebagai kritik dan jawaban, karena selama ini anggaran negara yang disusun pemerintah tidak pernah berpihak dengan kesejahteraan masyarakat desa. “Ke depan dengan adanya UU Desa ini jangan ada lagi warga desa yang luput dari tanggung jawab pemerintah,” kata dia.

Sementara, dalam sambutan tertulis yang dibacakan Ketua DPP PDI Perjuangan Komaruddin Watubun, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyatakan, desa adalah tumpuan pembangunan nasional.

Secara historis, kata Megawati, keberadaan desa yang beragam di Nusantara jadi fondasi berdirinya NKRI. Para pendiri negara mengakui bahwa sebelum ada negara Indonesia, sudah terdapat desa di Pulau Jawa, Bali, Sumatera, dan wilayah lainnya.

Menurut Megawati, desa juga memiliki posisi strategis masa kini di dalam upaya menggapai kesejahteraan bangsa. Keberhasilan untuk mencapai cita-cita Indonesia merdeka, sangat ditentukan oleh kemampuan menjawab apakah rakyat di desa sudah sejahtera atau belum.

“Sejahteranya republik tak akan terlepas dari sejahteranya rakyat Indonesia di desa,” tegas Megawati.

Dalam kesempatan itu, Budiman menyapa kades dan masyarakat desa di sejumlah provinsi di Indonesia melalui teknologi komunikasi telekonferensi. Mereka adalah kepala dan masyarakat desa yang berasal dari Aceh, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Riau, Sulawesi, dan Papua. (pri/*)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...