NGANJUK – Jajaran pengurus Partai, mulai Ranting, PAC dan DPC Kabupaten Nganjuk Minggu (10/1/2021) kemarin memperingati HUT ke-48 PDI Perjuangan dengan sederhana.
Mereka menggelar syukuran makan tumpeng bersama di aula kantor DPC PDI Perjuangan Nganjuk. Tumpeng yang disediakan sesuai dengan usia partai pemenang pemilu ini, yakni 48, yang sebagian besar dibagikan ke warga sekitar.
Dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, kader pengurus se-Kabupaten Nganjuk juga mendengarkan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan sambutan Presiden Joko Widodo secara virtual melalui aplikasi Zoom.
Selain jajaran pengurus DPC, PAC dan Ranting, tampak hadir Wabup Nganjuk Marhaen Djumadi, serta Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Ida Bagus Nugroho.
Acara ini sebenarnya juga mengundang Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat, namun tidak terlihat hadir. Menurut Marhaen Djumadi, Bupati Novi tidak bisa hadir karena ada kegiatan lain.
Ketua DPC PDI Perjuangan Nganjuk Tatit Heru Tjahjono menyampaikan, di HUT partai PDIP yang ke 48, acara peringatan kali ini digelar sederhana namun berkesan.
“Sesuai instruksi Ketua Umum Ibu Megawati, menjaga kekompakan tiga pilar Partai dinilai pentingnya. Lebih-lebih di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini,” ujar Tatit, sebagaimana keterangan yang diterima awak media PDI Perjuangan Jatim, Senin (11/1/2021).
Senada, Ida Bagus Nugroho menegaskan pentingnya menjaga kekompakan tiga pilar PDI Perjuangan di daerah. Menurutnya, menjaga sinergi dan koordinasi tiga pilar agar kerja-kerja politik bisa dilakukan bersama secara gotong royong untuk tercapainya tujuan Partai.
Dalam acara tersebut, selain dihadiri jajaran pengurus dan tokoh-tokoh PDI Perjuangan Nganjuk, tampak hadir undangan lainnya seperti pimpinan Exindo Panito, pimpinan dari Borneo Jaya Sakti Sutikno serta para tokoh masyarakat.
Panito dan Sutikno yang pengusaha sukses di Nganjuk mengaku sangat terkesan dan terhormat dapat hadir dalam acara HUT PDI Perjuangan. Keduanya berharap nantinya Partai ini akan terus terdepan dalam upaya mensejahterakan masyarakat. (endyk)
