Rabu
03 Desember 2025 | 4 : 30

Yusuf Widyatmoko Sosialisasikan UMK Banyuwangi

pdip jatim - Yusuf Widyatmoko

pdip jatim - Yusuf WidyatmokoBANYUWANGI – Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko minta seluruh perusahaan di Kabupaten Banyuwangi menerapkan upah minimum kabupaten (UMK) sebesar Rp 1.426.000 pada 2015 depan. Pernyataan itu disampaikan Yusuf Widyatmoko saat membuka acara sosialisasi UMK Banyuwangi 2015 di Aula Minakjinggo, Rabu (3/12/2014).

“Kebijakan UMK Banyuwangi sebesar Rp 1.426.000 merupakan proses yang telah diputuskan dewan pengupahan dan asosiasi perusahaan, dengan mendapat persetujuan Gubernur Jatim,” kata Yusuf.

Selama ini, ungkapnya, struktur upah di perusahaan cenderung tidak tetap. Bahkan lebih tinggi ketimbang upah tetap dan didasarkan pada masa kerja sehingga kurang bisa merata.

“Dalam kondisi tertentu, misalnya pekerja sakit, cuti, maka pekerja akan dirugikan karena hanya diberikan dengan standar upah tetap,” ujar pria yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi itu.

Malah, sebut Yusuf, masih banyak perusahaan belum membuat skala upah yang baik dan layak. Sehingga diharapkan dengan sosialisasi penerapan UMK Banyuwangi itu bisa dilaksanakan seluruh perusahaan, agar pekerja bisa sejahtera dan produktivitas perusahaan meningkat.

Sebelumnya Pemkab Banyuwangi mengajukan besaran UMK Rp 1.350.000 ke Gubernur Jatim. Tapi melihat pertumbuhan ekonomi, inflasi dan lain sebagainya, akhirnya UMK Banyuwangi ditetapkan Rp 1.426.000. UMK ini naik Rp 186.000 dari UMK 2014.

Setelah UMK ditetapkan, semua perusahaan kecil, sedang dan besar harus melaksanakan penetapan gubernur ini. Kalau tidak bisa melakukan ketetapan dengan membayar gaji karyawannya sesuai UMK, perusahaan harus membuat permohonan penangguhan pembayaran sesuai UMK kepada gubernur melalui pemkab. Saat ini di Banyuwangi ada sekitar 1.170 perusahaan.

Sosialisasi UMK dihadiri seluruh anggota lembaga kerjasama tripartit, terdiri dari asosiasi perusahaan, kamar dagang dan industri (kadin), federasi serikat pekerja/serikat buruh, pimpinan perusahaan, dan organisasi pekerja se-Kabupaten Banyuwangi. (pri/*)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Bupati Ngawi Ingatkan Pentingnya Lumbung Padi: Kerap Diborong Habis Daerah Lain, Abai Stok

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mendorong program Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDKMP) dan Lumbung ...
EKSEKUTIF

3 Desa di Trenggalek Raih Penghargaan dari KLH, Mas Ipin Kembali Sabet Predikat Pembina Proklim

TRENGGALEK – Komitmen Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin (Mas Ipin) dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan ...
LEGISLATIF

Reses, Suyatno Tampung Berbagai Aspirasi Warga Panekan

MAGETAN – Jeda masa persidangan (reses) ke IV DPRD Magetan, dimanfaatkan Wakil Ketua H. Suyatno untuk menyerap ...
SEMENTARA ITU...

Adi Sutarwijono Blusukan ke Lakarsantri, Kunjungi Pemohon Rutilahu dan Bantu Kursi Roda Warga Sakit

SURABAYA – Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, blusukan perkampungan di Lakarsantri, mengunjungi rumah-rumah ...
SEMENTARA ITU...

Puan Dorong Kadin Ikut Ambil Peran Bangun Kekuatan Ekonomi Nasional dan Kesejahteraan Rakyat

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong Kamar Dagang dan Industri (Kadin) ikut berperan dalam membangun ...
LEGISLATIF

Nila Yani Ajak Pelaku Usaha Fesyen Gresik Hasilkan Produk Yang Stylish

GRESIK – Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Fraksi PDI Perjuangan Nila Yani Hardiyanti, ...