SURABAYA – Wakil Walikota Surabaya, Armuji, meninjau langsung penyerahan Jaring Pengaman Sosial (JPS) APBD Surabaya di Kantor Kelurahan Klampis Ngasem dan Balai RW X Pacar Keling pada Selasa (14/9/2021).
Adapun JPS merupakan anggaran tak terduga dari APBD Kota Surabaya Tahun 2021 sejumlah Rp. 3,8 milyar, dan diperuntukkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
“JPS APBD merupakan komitmen Pemerintah Kota Surabaya untuk menjangkau warga MBR yang belum mendapatkan bantuan apapun,” kata Armuji, Selasa (14/9/2021).
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, total ada 25.304 MBR di Kota Surabaya yang belum menerima bansos dari Kemensos. Rinciannya, pemkot memberikan bantuan kepada 19.054 MBR. Sedangkan, pemprov memberikan bantuan kepada 6.250 MBR.
Pada kesempatan itu, dirinya juga mengimbau agar pelaksanaan penyaluran JPS APBD secara disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sesekali Wawali Armuji berinteraksi dengan warga penerima bantuan.
“Bapak Ibu sekalian terimakasih telah bekerjasama Pemerintah Kota Surabaya dalam menghadapi pandemi Covid-19, sekarang sudah melandai dan saya yakin Surabaya bangkit,” tutur Armuji.
Menurut data warga penerima JPS APBD di kantor Kelurahan Klampis Ngasem sebanyak 190 orang dan di Tambaksari sebanyak 630 orang yang terdiri atas kelurahan Tambaksari, Rangkah, Pacarkeling.
“Paling lambat Jumat besok sudah tuntas untuk penyaluran di 31 Kecamatan di Kota Surabaya,” pungkasnya. (nia/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS