Jumat
11 April 2025 | 2 : 56

Tingkatkan Layanan Aduan, Pejabat Pemkot Madiun Teken Komitmen Penguatan SP4N LAPOR

pdip-jatim-220402-pengaduan-online-mediun

MADIUN – Pemerintah Kota Madiun terus meningkatkan layanan pengaduan masyarakat yang salah satunya melalui acara penguatan komitmen pimpinan terhadap pengembangan Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) Layanan dan Pengaduan Online Rakyat (Lapor) Kota Madiun, Jumat (1/4/2022).

Kegiatan tersebut menghadirkan Asisten Deputi Transformasi Digital Pelayanan Publik Kemenpan RB, Yanuar Ahmad sebagai narasumber secara virtual. Sementara, Wali Kota Madiun Maidi, Wakil Wali Kota Inda Raya mengikuti kegiatan dari GCIO Dinas Kominfo Kota Madiun.

“Layanan pengaduan masyarakat kita cukup baik ya. Teman-teman di OPD tanggap dan sergap. Ada laporan langsung ditangani. Artinya, laporan tidak hanya sekedar diterima, tapi ditindaklanjuti benar,” ungkap Maidi dalam keterangan di Kota Madiun, Sabtu (2/4/2022).

Pengelolaan pengaduan masyarakat melalui SP4N LAPOR di Kota Madiun memang cukup baik. Hal itu dibuktikan dengan capaian Top 30 pengelolaan SP4N LAPOR dari Kementerian PAN RB pada 2019.

Prestasi itu kembali meningkat pada November 2020 lalu. Kota Madiun berhasil mendapatkan penghargaan Pengelola Aspek Dengan Keberlanjutan Inisiatif Terbaik Kategori Instansi Pemerintah Pengelola Pengaduan Pelayanan Publik Terbaik tahun 2020 dalam Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Terbaik.

“Tentu kita akan ikut kompetisi lagi tahun ini. Dan apa yang telah kita capai harus terus kita tingkatkan,” jelasnya.

Ada beberapa inovasi Pemkot Madiun terkait layanan pengaduan masyarakat tersebut. Di antaranya, sosialisasi di media luar ruang, rubrik pelayanan publik di Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Suara Madiun, serta sosialisasi ke masyarakat di unit pelayanan publik. Seluruh aduan itu terintegrasi dengan pengelolaan SP4N LAPOR.

Wali Kota dari PDI Perjuangan ini menegaskan tindak lanjut aduan kurang dari 24 jam, tentunya setelah melalui penyortiran dan kajian. Sebab, tidak sedikit masyarakat yang melapor hanya iseng semata.

Aplikasi SP4N LAPOR itu juga terintegrasi dengan kanal media sosial, Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), call center 112 maupun via pesan singkat atau short message service (SMS) langsung ke handphone wali kota.

“Semisal, ada laporan bencana pohon tumbang tidak ada 20 menit sudah kita tindaklanjuti. Petugas sudah bekerja di lokasi. Prinsipnya kita cepat ya,” terang Maidi.

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penandatanganan komitmen pejabat Pemerintah Kota Madiun terkait penguatan pengelolaan SP4N LAPOR di Kota Madiun. (ant/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Novita Hardini Sebut Penghapusan Kuota Impor Jadi Ancaman Nyata bagi UMKM

JAKARTA – Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini mengatakan, gagasan penghapusan kuota impor oleh pemerintah akan ...
LEGISLATIF

Ketua DPRD Sumenep Dorong Organisasi Tani Berinovasi Demi Produktivitas Pertanian

SUMENEP – Ketua DPRD Sumenep, H. Zainal Arifin, menggelar reses masa sidang II tahun 2025 bersama para petani dan ...
LEGISLATIF

Harga Gabah Anjlok, DPRD Jember Minta Bulog Tetap Optimalkan Serapan Gabah Petani

JEMBER – Harga gabah di wilayah Kabupaten Jember anjlok di kisaran Rp 4.500,-per kilogram dari harga pokok ...
KRONIK

Petani di Bojonegoro Keluhkan Harga Gabah Kering Rp 5.300, Amin Tohari Pertanyakan Kinerja Bulog

BOJONEGORO – Kinerja Bulog Bojonegoro dipertanyakan menyusul harga pembelian gabah kering yang tidak sesuai standar ...
SEMENTARA ITU...

Pemkab Sumenep Serahkan Aset Tanah untuk Pangkalan TNI AL Madura

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep mendukung penguatan pertahanan maritim nasional dengan menyerahkan ...
KRONIK

Banyuwangi Bangun Sistem Kesehatan Preventif Kolaboratif , Tingkatkan Kesadaran Hidup Sehat

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi terus memperkuat pendekatan preventif dalam penanganan ...