Kamis
17 Juli 2025 | 5 : 53

Tim Pemenangan Akui Puas pada Performa Risma-Gus Hans di Debat Perdana Pilgub Jatim

pdip-jatim-240806-deni-bimtek-1

SURABAYA – Juru Bicara Tim Pemenangan Risma-Gus Hans, Deni Wicaksono, mengaku puas dengan performa Risma-Gus Hans di ajang debat perdana Pilgub Jatim, Jumat (18/10/2024).

Menurutnya, gagasan-gagasan yang disampaikan paslon nomor urut 3 tersebut memberikan harapan baru untuk Jawa Timur.

Mulai dari persoalan layanan kesehatan penyakit kronis, pendidikan, hingga penyejahteraan pekerja sektor wisata yang masih kurang mendapat perhatian pemerintah.

“Kami melihat bahwa apa yang disampaikan Bu Risma dan Gus Hans ini menjadi harapan baru. Hal-hal yang mungkin beberapa out of the box, sehingga ini bisa menarik masyarakat untuk menjatuhkan pilihan kepada paslon nomor 3,” ujarnya usai debat perdana Pilgub Jatim di Graha Unesa Surabaya..

Data dan fakta yang disampaikan Risma-Gus Hans pun berhasil membuka pandangan baru terkait program yang harusnya dimaksimalkan Pemprov Jatim. Bukan hanya fokus di kota besar, namun juga harus menjangkau pelosok daerah.

“Paslon menyampaikan beberapa data dan fakta bahwa capaian Jawa Timur masih banyak yang harus ditingkatkan, dan apa yang disampaikan tadi insya Allah menjadi harapan baru sehingga Jawa Timur menjadi lebih baik,” tutur politisi PDI Perjuangan itu.

Meski demikian, tim pemenangan Risma-Gus Hans tetap mengantisipasi performa dua palson lainnya yang tak kalah ciamik.

Menurutnya, ketiga paslon sama-sama bersaing ketat sehingga perlu strategi khusus untuk gelaran debat kedua mendatang.

“Kami memperhitungkan tiga paslon ini punya kemampuan dan kapasitas pasti juga melakukan persiapan. Jadi, kami sudah menduga penampilan dari tiga paslon ini pasti bersaing,” jelas Wakil Ketua DPRD Jatim periode 2024-2029 itu.

Deni juga menegaskan, seluruhnya akan menjadi evaluasi untuk menampilkan performa maksimal di debat selanjutnya. Termasuk pada efisiensi waktu yang menjadi catatan khusus di debat perdana ini.

“Tadi memang ada beberapa kalimat atau kata yang terpotong karena keterbatasan waktu sehingga itu jadi catatan kami agar efisiensi waktu bisa dimaksimalkan,” terangnya.

“Tapi yang disampaikan tetap bisa sesuai dengan harapan dan bisa diterima dengan baik oleh masyarakat,” imbuhnya. (nia/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Bupati Sugiri Minta Calon Kepala Sekolah dan Guru SR Jadi Teladan

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, memberikan arahan kepada kepala sekolah dan guru Sekolah Rakyat (SR) di ...
BERITA TERKINI

Agung Rezkina Dorong Kartar Dondong Peduli Kepariwisataan Lokal

NGAWI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi, Agung Rezkina Pramesti, menggelar sosialisasi Peraturan ...
KRONIK

Mbak Nia Ajak Masyarakat Rutin Konsumsi Ikan, Cegah Stunting dan Dukung Kecerdasan Anak

SUMENEP – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, mengajak masyarakat untuk lebih rutin ...
KRONIK

Desa Lunasi PBB 100 Persen, Bupati Lukman Siapkan Insentif Pembangunan

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, menyapa masyarakat untuk mengoptimalkan realisasi Pendapatan Asli ...
KRONIK

Harkopnas, Untari Launching 281 Koperasi Desa Merah Putih di Bangkalan

BANGKALAN – Penasihat Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Wilayah Jawa Timur, Dr. Sri Untari Bisowarno melaunching ...
EKSEKUTIF

MoU Lamongan – Pulau Morotai, Saling Tukar Produk Pertanian hingga UMKM

LAMONGAN – Pemerintah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerataan ...