Kehadiran Ganjar disambut gegap gempita oleh ribuan pengurus PDIP se-Jatim yang hadir. Teriakan “Ganjar Presiden” menggema. Ganjar sempat berkeliling ke beberapa sudut ruangan untuk menyalami para pengurus PDIP. “Matur nuwun, matur nuwun, terima kasih,” ucap Ganjar.
SURABAYA – Calon Presiden (Capres) RI Ganjar Pranowo menghadiri konsolidasi PDI Perjuangan Jawa Timur di Surabaya, Sabtu (6/5/2023).
Lebih dari 1.700 pengurus PDI Perjuangan se-Jatim berkonsolidasi, mulai dari tingkat DPD Provinsi Jatim, DPC (kabupaten/kota), PAC (kecamatan), hingga organisasi sayap partai se-Jatim.
Hadir pula sedikitnya 25 wali kota, bupati, wakil wali kota, dan wakil bupati se-Jatim yang merupakan kader PDIP.
Kehadiran Ganjar disambut gegap gempita oleh ribuan pengurus PDIP se-Jatim yang hadir. Teriakan “Ganjar Presiden” menggema.
Ganjar sempat berkeliling ke beberapa sudut ruangan untuk menyalami para pengurus PDIP. “Matur nuwun, matur nuwun, terima kasih,” ucap Ganjar.
Ganjar menyebut Jawa Timur sebagai provinsi pertama yang secara resmi melakukan konsolidasi. “Sebenarnya ada 4 provinsi, tapi Jawa Timur yang pertama. Terima kasih untuk semua. Pak Said Abdullah (Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim), terima kasih, kita bergerak bareng,” ujar Ganjar.
Ganjar mengatakan dirinya “merinding” melihat antusiasme gerak PDI Perjuangan di Jawa Timur.
“Pertemuan ini bikin saya merinding. Saya beberapa waktu lalu ngobrol sama Bu Megawati, pada saat itu Bu Mega memberikan catatan-catatan terkait fungsi kepartaian yang harus dijalankan oleh semua kader. Melihat gerak nyata itu saya merinding,” ungkap Ganjar.
Dia lantas menyapa seluruh ketua DPC dan ketua PAC se-Jatim yang hadir di lokasi. Suami dari Siti Atikoh itu juga menyapa semua anggota DPR, DPRD Jatim, hingga DPRD kabupaten/kota se-Jatim dari Fraksi PDI Perjuangan.
Tak lupa, Ganjar menyapa dengan hangat seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Jatim dari PDIP. “Kulo kulonuwun, nuwun sewu, nderek langkung (saya minta izin), memasuki Jawa Timur,” ujarnya.
Ganjar menegaskan, perjuangan menuju Pilpres adalah untuk kepentingan semua elemen bangsa, untuk melanjutkan pembangunan yang terus mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagaimana telah dijalankan oleh Presiden Joko Widodo.
“Ini bukan untuk kemenangan Ganjar, tapi untuk kemenangan seluruh rakyat Indonesia,” jelas kader Banteng yang sekarang menjabat Gubernur Jawa Tengah itu.
“Allah mengizinkan, rakyat mendukung, menang. Insya Allah menang total,” tandas Ganjar disambut gegap gempita ribuan pengurus PDIP se-Jatim.
Plt Ketua DPD PDIP Jatim MH Said Abdullah mengajak semua kader PDIP untuk terus bergerak membantu masyarakat, membersamai rakyat dalam suka dan duka.
Dengan terus memperkuat kehadiran di tengah-tengah rakyat, PDIP bisa meraih kemenangan tiga kali berturut-turut, baik untuk pemilihan legislatif maupun pemilihan Presiden.
DPD PDIP Jatim menargetkan kemenangan sebesar 37 persen untuk pemilihan legislatif, dan minimal 60 persen untuk pemilihan presiden.
“Ayo terus turun ke masyarakat, bareng-bareng kita ke lapangan berpeluh keringat bersama rakyat,” ujar Said.
Tokoh asal Madura itu mengatakan, kemenangan PDIP dan Ganjar Pranowo bukan semata-mata untuk gagah-gagahan.
“Hanya dengan kemenangan PDI Perjuangan dan Mas Ganjar, kita bisa memastikan Indonesia terus tumbuh, terus maju, semakin sejahtera dari waktu ke waktu, dan terus diperhitungkan dalam konstelasi global,” ujar Said. (red)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS