SURABAYA – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Kusnadi meminta seluruh pengurus partai di 38 kabupaten/kota untuk bisa membuat posko gotong-royong Covid-19. Hal ini disampaikan Kusnadi saat membuka Rapat Koordinasi secara daring dengan tajuk ‘Gotong Royong Partai dalam Penanganan Covid-19’, Kamis (29/7/2021).
Menurutnya, kegiatan pembuatan posko gotong-royong ini sesuai dengan awal berdiri dan menggeliatnya PDI Perjuangan sehingga pada tahun-tahun itu posko-posko gotong-royong tersebut bisa menjadi trademark bagi PDI Perjuangan.
“Apabila Allah meridai, di tiga atau lima kelurahan ada posko gotong-royong atau setidak-tidaknya di satu kecamatan ada dua posko gotong-royong,” terang Kusnadi.
Selain itu, dalam upaya untuk menjalankan perintah Partai, Ketua DPRD Provinsi Jatim ini juga menyampaikan, jika gerakan posko gotong-royong ini bisa dilakukan secara massif, tentu akan membuat PDI Perjuangan akan terus berada di tengah-tengah masyarakat dan mengabdikan dirinya seutuhnya pada masyarakat.
“Bahwa PDI perjuangan tetap berada di tengah masyarakat dalam kondisi apapun untuk menghadapai pandemi Covid-19. Posko ini menjadi salah satu cara kita untuk selalu ada bersama masyarakat kecil yang menderita akibat wabah ini, juga sebagai tempat rakyat untuk mengeluh,” ujar Kusnadi.
Di posko ini, tambah Kusnadi, PDI Perjuangan bisa menyediakan vitamin dan makanan untuk warga yang melakukan isolasi mandiri. Posko juga bisa difungsikan sebagai sarana untuk melakukan sosialisasi pada masyarakat guna membangkitkan kembali semangat masyarakat di tengah-tengah pandemi yang tak kunjung berakhir ini.
“Mulai dari menyediakan nasi bungkus untuk warga isoman, membagikan vitamin, juga melakukan sosialisasi tentang Covid-19 guna membangkitkan kembali optimisme masyarakat,” jelasnya.
“Semoga dengan upaya lahir kita secara bersama-sama, maka Allah akan segera mengangkat Covid ini dari bumi Indonesia,” tambahnya.
Politisi Senior PDI Perjuangan ini juga meminta untuk memperkuat sinergi 3 pilar Partai. Kusnadi mencontohkan berbagai kebijakan yang sudah dilakukan oleh kepala daerah yang berasal dari PDI Perjuangan.
Kota Surabaya, tambah Kusnasi, melakukan percepatan vaksinasi dengan menargetkan akhir september 2021 masyarakat surabaya sudah tervaksin. Begitu juga dengan Ngawi yang mengatasi kelangkaan tabung oksigen dengan membeli generator oksigen. Juga Kota Batu yang memberikan bantuan sosial tunai untuk 3325 warga Kota Batu senilai 300.000 setiap bulannya.
“Banyak contoh yang sudah dilakukan kepala daerah kita. Di sinilah tantangan yang harus kita hadapi bersama-sama bagaimana kita membangun kembali rasa optimisme rakyat ini, bahwa pada masanya Covid ini akan segera berakhir,” bebernya.
Terakhir, Kusnadi berharap para pengurus partai untuk selalu menjalankan setiap perintah-perintah partai, utamanya perintah tentang penanganan pandemi Covid-19 ini.
“Semoga ini bisa menjadi harapan bagi kita semua, untuk menjadi amal ibdah kita kepada masyarakat dan mendapatkan rido dari Allah. Karena semua yang kita lakukan untuk kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara,” tutup Kusnadi. (arul/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS