TULUNGAGUNG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Erma Susanti, menyampaikan bahwa Indonesia sudah memiliki syarat untuk mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan.
Syarat tersebut antara lain, lahan pertanian yang luas dam subur, musim yang mendukung (kemarau dan penghujan), serta budaya pertanian yang turun temurun.
“Kemandirian ekonomi khususnya di sektor pangan menjadi sebuah keharusan agar kita tidak bergantung pada bangsa lain,” ujar Erma.
Hal itu disampaikan Erma saat kegiatan Sosialisasi Optimalisasi Pertanian untuk Ketahanan Pangan di GOR Putra Jaya, Desa Balerejo, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Minggu (23/3/2025).

Plt Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung ini menambahkan, dalam rangka mengawal kedaulatan pangan, DPC sudah melakukan sosialisasi dan gerakan budidaya sorgum di beberapa wilayah Kabupaten Tulungagung.
“Sebagai kader dan pengurus, kita mempunyai tugas untuk melaksanakan program kerja Partai, yakni mewujudkan kedaulatan pangan,” jelasnya.
Saat ini, tambah Erma, bangsa Indonesia belum bisa dikatakan sebagai negara yang berdaulat di bidang pangan. Dalam memenuhi kebutuhan pangan, Indonesia melakukan impor, seperti beras, jagung dan kedelai.
Untuk itu, Erma mengajak seluruh pengurus dan kader PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung untuk mengawal dan mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan.
Seperti diketahui, kegiatan sosialisasi tersebut diikuti oleh 112 peserta yang terdiri atas Ketua, Sekretaris, Bendahara (KSB) Ranting di seluruh wilayah Kecamatan Pagerwojo, Sendang dan Kauman. (sin/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS