SURABAYA – Pemkot Surabaya melalui Dinas Pendidikan membuka seleksi penerimaan beasiswa bagi pelajar penghafal kitab suci. Sebanyak 1.160 kuota beasiswa disediakan untuk pelajar di Kota Pahlawan jenjang TK, SD dan SMP.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berharap, program beasiswa ini bisa memunculkan calon pemimpin yang memiliki akhlakul karimah dari setiap agama. Sebab, Surabaya merupakan kota toleransi bagi semua umat beragama.
Sampai hari ini, sudah ada 1.792 pelajar di Kota Pahlawan yang mendaftarkan diri mengikuti Seleksi Penerimaan Beasiswa Penghafal Kitab Suci. “Jadi, beasiswa ini diberikan kepada pelajar dari semua agama,” kata Eri saat meresmikan Graha Bunda Paud, Rabu (9/3/2022).
Menurut politisi PDI Perjuangan ini, semua pemeluk agama di Kota Surabaya harus merasakan sentuhan dan kepedulian dari Pemkot Surabaya.
“Semoga dengan adanya seleksi beasiswa penghafal kitab suci ini, Surabaya akan banyak anak-anak yang bisa menghafalkan kitab suci dan bisa menjalankan makna kitab suci dalam kehidupan sehari-harinya,” jelasnya.
Sementara itu, Pengurus Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Kota Surabaya, Yordan M. Batara-Goa mengatakan bahwa program beasiswa penghafal kitab suci ini sangat baik, sebab Pemkot Surabaya berusaha mengayomi semua agama.
“Ini adalah cermin pelaksanaan Pancasila di negara kita, bahwa pemerintah betul-betul berusaha agar semua agama diperhatikan, diayomi, dan juga diapresiasi,” kata Yordan.
Bagi pria yang juga menjabat sebagai Wakil Sekretrais DPD PDI Perjuangan Jawa Timur itu, program yang digagas Eri Cahyadi harus bisa menjadi percontohan bagi daerah lain agar Pancasila bisa terus terimplementasi dalam berkehidupan, khususnya bermasyarakat.
“Meskipun tradisi menghafal kitab tidak dominan di tempat kami, tapi kami mencari alternatif lain. Pada akhirnya, ayat hafalan atau ayat-ayat kitab yang dihafal adalah yang solusi yang paling bisa digunakan, sesuai dengan materi pembelajaran yang diikuti dan disesuaikan dengan kurikulum sekolah,” terangnya.
Usai pembukaan Seleksi Penerimaan Beasiswa bagi Pelajar Penghafal Kitab Suci, masing-masing perwakilan dari setiap pemeluk agama, yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu turut mendoakan Kota Surabaya agar segera pulih dari pandemi Covid-19 dan terhindar dari segala bencana. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS