Minggu
27 April 2025 | 4 : 03

Sekjen PDIP: Jangan Kotori Tahapan Pemilu dengan Berbagai Intimidasi

pdip-jatim-hasto-kampanye-bandarlampung

BANDARLAMPUNG – Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengingatkan agar tahapan Pemilu 2019 tidak dikotori berbagai intimidasi yang dilakukan elite-elite tertentu.

“Jangan dikotori dengan berbagai intimidasi sebagaimana dilakukan elite-elite tertentu untuk melakukan ‘people power’. Itu tidak akan diterima rakyat Indonesia yang cinta damai,” kata Hasto, saat kampanye akbar PDIP di Bandarlampung, Minggu (7/4/2019).

Hasto menyatakan bahwa seharusnya tahapan Pemilu 2019 dihormati semua pihak dengan baik. “Karena itu mari kita hormati pemilu ini dengan baik sebagai hak rakyat untuk menentukan pemimpinnya,” ajak Hasto.

Terkait kampanye akbar di Lampung, jelas Hasto, itu bagian untuk mengawal kemenangan pasangan nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin.

“Kami mengawal jalan kemenangan bagi pasangan Pak Jokowi-KH Ma’ruf Amin karena berdasarkan survei elektoral, Pak Jokowi-KH Ma’ruf Amin setelah debat yang terakhir terus meningkat dengan selisih di atas 20 persen. Demikian pula PDIP, tidak ada satupun lembaga survei yang tidak menempatkan PDIP sebagai pemenang pemilu,” ujar Hasto.

Namun, kata dia, pihaknya tetap mempercayakan sepenuhnya kepada rakyat untuk memilih nantinya pada 17 April mendatang.

“Tetapi kami percayakan sepenuhnya kepada rakyat. Tugas kami adalah berada di tengah rakyat memastikan jalan kemenangan itu,” tutur dia.

Sementara itu, saat berkampanye di kawasan Pasar Lama, Tangerang, Minggu (7/4/2019), Jokowi minta kepada semua pendukungnya untuk bekerja keras memenangkan Pilpres 2019.

“Kita ini tinggal berapa hari? Tinggal 10 hari. Jangan kasih kendor. Jangan kasih kendor, harus terus gaspol, setuju?” kata Jokowi.

Ia meminta kepada pendukungnya untuk merayakan Pemilu 2019 dengan bergembira. Jokowi meminta pendukungnya tak emosional selama tahapan pemilihan berjalan.

“Pesta itu harus senang, harus gembira, jangan sampai dengan adanya pesta demokrasi diciptakan ketakutan-ketakutan. Jangan sampai justru marah-marah, enggak boleh, betul?” ujar Jokowi. “Betul,” sambut warga yang hadir dalam kampanye.

Jokowi berpesan agar para pendukungnya selalu menjaga kerukunan. Ia tak ingin Pilpres 2019 merusak hubungan antarindividu dan antarkelompok masyarakat.“Saya titip pesen pesta demokrasi harus diisi kerukunan, harus kita isi dengan persaudaraan, harus kita jaga persatuan dan kesatuan. Jangan sampai antartetangga enggak saling ngomong, jangan. Antarkampung enggak saling berbicara, enggak boleh, kita semua adalah saudara,” tuturnya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

KRONIK

Wabup Lumajang Buka Kejuaraan Pencak Silat, 840 Atlet Siap Berlaga

LUMAJANG – Semangat membara mewarnai pembukaan Pencak Silat Lumajang Championship 2 Tahun 2025 di GOR Wira Bhakti ...
EKSEKUTIF

Bupati Gresik Gelar Rakorda Pendirian Koperasi Merah Putih Serentak di Seluruh Desa/Kelurahan

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik terus meneguhkan komitmennya dalam membangun ekonomi kerakyatan yang kokoh dan ...
LEGISLATIF

Legislator Banteng DPRD Kabupaten Malang Ini Jamin Pemerataan Pendidikan Lewat SPMB Metode Baru

MALANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang, Zulham Akhmad Mubarrok menjamin pemerataan pendidikan ...
KRONIK

RPJMD Surabaya 2025-2029 Fokus pada Transformasi Menuju Kota Dunia

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) bersama DPRD telah resmi menetapkan Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan ...
KRONIK

Anggota Koperasi di Magetan Resah Gegara Tabungan Tak Cair, Fraksi PDI Perjuangan Siap Mengadvokasi

MAGETAN – Ratusan ibu rumah tangga di Magetan meluapkan kekecewaannya dengan mendatangi kantor Koperasi Mitra ...
KRONIK

Ketua DPRD Tulungagung Harap GP Ansor Ciptakan Gagasan Menjadi Mercusuar

TULUNGAGUNG – Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Marsono, menghadiri puncak peringatan hari ulang tahun (Harlah) ...