Sabtu
17 Mei 2025 | 11 : 26

Said Abdullah Harap Konferensi PUIC Bisa Dorong Negara Anggota OKI Bersatu

pdip-jatim-241229-mhsa-buya-said

JAKARTA – Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Said Abdullah berharap Indonesia, melalui Konferensi Ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau konferensi Persatuan Parlemen negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI), bisa mendorong agar pemerintah negara-negara anggota OKI bisa bersatu.

Sebab, kata dia, saat ini dunia menghadapi persaingan ekonomi dan politik, seperti perang tarif perdagangan yang telah merusak tatanan perdagangan global, perubahan iklim, kemiskinan, kesenjangan sosial, serta ketegangan geopolitik.

“Kita berharap melalui rekomendasi PUIC, dunia Islam mampu memanifestasikan ajaran-ajaran Islam yang rahmatan lil alamin untuk memberikan jalan keluar atas berbagai masalah yang ada,” kata Said dalam keterangan tertulis di Jakarta, dikutip Sabtu (17/5/2025).

Baca juga: Pimpin Sidang Parlemen OKI, Puan: Islam Miliki Modal Jadi Kekuatan Baru Dunia

Dengan demikian, diharapkan pula para negara anggota OKI bisa menghentikan agresi militer Israel ke Palestina dan memulihkan kembali peradaban yang damai di Palestina.

Sebagai kekuatan peradaban, menurutnya, negara-negara OKI harus mampu menjadi pelopor bagi perdamaian dunia dan tata dunia yang lebih baik.

Ketua DPP PDI Perjuangan ini mengaku sedih lantaran banyak negara berpenduduk Muslim terlibat dalam pertikaian. Terbaru, Pakistan, selaku anggota OKI, terlibat perang dengan India.

“Lebih menyedihkan lagi Palestina, yang mengalami pembumihangusan oleh Israel secara kejam. Bahkan bantuan kemanusiaan tidak bisa tersalurkan karena di-blokade Israel,” tuturnya.

Di saat banyak negara berpenduduk mayoritas Muslim menghadapi tantangan politik, perang, serta konflik sosial antar-faksi politik dan tidak mampu mengelola politik secara beradab melalui jalur demokrasi, kata Said, Indonesia, yang juga anggota OKI dan menjadi negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia, dapat mengambil peran menjadi panutan bagi negara anggota OKI lainnya melalui konferensi PUIC kali ini.

Sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar yang maju, dirinya berpendapat bahwa Indonesia bisa menghadirkan demokrasi dalam kehidupan politik.

“Islam yang sakral dan demokrasi yang profan, namun bisa dipadukan dalam kehidupan kenegaraan dan kemasyarakatan di Indonesia,” ujar Said.

Di sisi lain, dia menilai salah satu perwujudan demokrasi yang sulit dijumpai pada mayoritas negara Muslim, yaitu ruang partisipasi perempuan yang luas diberbagai bidang.

Namun demikian, dirinya menegaskan bahwa parlemen Indonesia membuktikan bahwa di bawah kepemimpinan perempuan, DPR RI bisa menjadi parlemen yang di segani dunia serta menjadi bagian dari parlemen global yang aktif menyuarakan perdamaian dunia, politik global yang lebih setara, dan berbagai agenda pembangunan.

Untuk itu, pria asal Sumenep, Madura yang juga menjabat Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini berharap momentum pertemuan PUIC harus menjadi ruang konsolidasi dan bentuk ikatan bersama negara-negara Muslim untuk lebih solid.

“Setidak-tidaknya untuk mewujudkan perdamaian di Timur Tengah sehingga PUIC ke 19 ini memberikan makna penting bagi pencapaian resolusi damai di Timur Tengah, yang selama ini gagal terwujud,” ujarnya.

Konferensi Ke-19 PUIC digelar bertepatan dengan peringatan ke-25 tahun (silver jubilee) PUIC sejak dibentuk pada tahun 1999. Konferensi Ke-19 PUIC dihadiri sekitar 450 delegasi parlemen negara-negara OKI dari 38 negara, termasuk 10 negara pengamat. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Legislator Banteng Jember Temukan Dugaan Pelanggaran Aturan oleh Perusahaan Tambak

JEMBER – Tiga legislator Banteng Jember menemukan banyak dugaan pelanggaran aturan di tambak di Desa Sumberejo, ...
KABAR CABANG

Keluarga Besar PDI Perjuangan Kota Madiun Takziah dan Doakan Almarhum Andi Raya

MADIUN – Keluarga besar PDI Perjuangan Kota Madiun berduka atas wafatnya Andi Raya Bagus Miko Saputro, salah satu ...
KRONIK

Puji Festival Ojhung 2025, Ketua DPRD Sumenep: Langkah Konkret Melestarikan Tradisi

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep sukses menggelar Festival Ojhung 2025 di Pantai Badur, Kecamatan ...
KRONIK

Ajak Purna Pekerja Migran Melek Digital, Indi: Memudahkan Transaksi dan Komunikasi

JEMBER – Indi Naidha, politisi Banteng perempuan mengajak purna pekerja migran melek digital. Pasalnya, di era ...
KRONIK

Said Abdullah Harap Konferensi PUIC Bisa Dorong Negara Anggota OKI Bersatu

JAKARTA – Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Said Abdullah berharap Indonesia, melalui ...
KRONIK

Ini, Deretan Jenis Kuliner yang Jadi Kekayaan Intelektual Komunal Asli Banyuwangi

BANYUWANGI – Rujak soto dan kue bagiak mendapat pengakuan sebagai makanan asli dari Banyuwangi. Keduanya telah ...