Minggu
27 April 2025 | 3 : 05

Reses, Haris Nasution Terima Keluhan soal Naiknya Harga Pupuk

pdip-jatim-legislatif-210122-kota-probolinggo-b

KOTA PROBOLINGGO – Sampai saat ini, harga pupuk urea non subsidi di Kota Probolinggo masih terpantau tinggi dan menjadi keluhan umum para petani. Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo, Haris Nasution, bakal mengawal persoalan tersebut dan akan meminta dinas terkait untuk turun tangan.

Keluhan soal naiknya harga pupuk terungkap dalam pertemuan serap aspirasi masa reses yang digelar Haris Nasution yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo, Kamis (20/1/2022) malam.

“Hari ini kembali menggelar reses, saya tampung semua keluhan masyarakat yang tentunya akan saya tindak lanjuti kepada eksekutif karena bagian dari tugas pokok dan fungsi DPRD yakni legislasi, budgeting dan controlling,” ucapnya di Kantor DPC, Jalan Raya Brantas, Kademangan.

Naiknya harga pupuk, diungkapkan sejumlah petani peserta reses, terjadi semisal pada jenis urea. Jika biasanya seharga Rp 112 ribu per 50 kilogram, kini melambung sampai Rp 182 ribu per kilogram. Dengan kenaikan itu, petani pun kelimpungan.

Seperti kata Seniman, petani asal Kelurahan Kebonsari Wetan. Ia mengaku, kenaikan harga dirasa sangat membebani keuangannya. Sebab ongkos produksi makin meningkat, itu pun masih harus memikirkan biaya perawatan yang lain.

“Kalau begini ketika panen kan bisa rugi, belum lagi kendala cuaca. Saya mohon melalui Fraksi PDI Perjuangan, agar hal ini ada solusi minimal harga pupuk kembali normal,” harapnya.

Setali tiga uang, Nasution pun bakal menindaklanjuti keluhan tersebut. Rencana, hari ini pihaknya akan adukan dengan dinas terkait, baik Dinas Pertanian maupun Dinas Perdagangan di Kota Probolinggo.

Dalam kesempatan itu, Nasution juga mengajak kepada sejumlah Pengurus Ranting untuk menggelorakan perjuangan. Sebab, kebijakan pro rakyat perlu didukung dengan kerja-kerja partai yang maksimal.

“Oleh karena itu baik Pengurus Ranting dan Pengurus Anak Ranting yang menjadi garda terdepan, solidkan gerakan. Agar legislator kita makin banyak dan kuat sehingga mampu mempengaruhi kebijakan agar terus berpihak pada rakyat,” tegasnya. (drw/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Polemik Alih Fungsi Eco Bamboo Park Magetan untuk Sawah, Fraksi Ingatkan Berpotensi Langgar Aturan

MAGETAN – Pro kontra seputar alih fungsi lahan Eco Bamboo Park (EBP) untuk area persawahan terus menggelinding. ...
LEGISLATIF

Untari Siap Wujudkan Aspirasi Warga Malang Soal Optimalisasi Posyandu, Demi Generasi Emas 2045

MALANG – Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur Sri Untari Bisowarno menegaskan komitmennya dalam mengawal pelayanan ...
KABAR CABANG

DPC Bojonegoro Gelar Halal Bihalal

BOJONEGORO – DPC PDI perjuangan Bojonegoro mengadakan kegiatan halal bihalal di kantor DPC, Sabtu (26/4/2025). ...
PEREMPUAN

Hari Kartini dan Peran Perempuan dalam Pengelolaan Sampah di Tulungagung

TULUNGAGUNG – Anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur, Erma Susanti, mengajak perempuan di Kabupaten untuk ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Terus Kolaborasi Cegah Lahan Kritis Lewat Penghijauan, Tanam 1,2 Juta Pohon

BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi melakukan pencegahan ...
KRONIK

Kembangkan Olahraga Bola Tangan, Ketua ABTI Tulungagung Lakukan Kerjasama dengan Perguruan Tinggi

TULUNGAGUNG – Ketua Umum Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Kabupaten Tulungagung, Marsono, dan Universitas ...