SIDOARJO – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Puti Guntur Soekarno menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Aula Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) lantai 2 PGRI Sidoarjo, Sabtu (18/2/2023).
Acara dihadiri kader-kader PDI Perjuangan dari unsur DPC, Fraksi DPRD Kabupaten, perwakilan PAC se-kabupaten, badan dan sayap Partai.
Wakil Ketua Bidang (Wakabid) Ideologi dan Kaderisasi DPC Sidoarjo, Tri Endroyono, selaku narasumber acara itu menyampaikan pentingnya menjaga empat pilar kebangsaan di era digital.
Sebab, “Gencarnya informasi di media sosial, dengan muatan berbagai ideologi, bisa kapan saja mengubah ideologi masyarakat kita.”
“Jadi, Mbak Puti sudah memberikan sosialisasi yang tepat, tentang empat pilar kebangsaan ini,” ucapnya.
Tri Endroyono juga menyampaikan pesan agar seluruh pengurus PDI Perjuangan di Kabupaten Sidoarjo terus menjadi pelopor dalam menjaga empat pilar kebangsaan sekaligus membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-harinya.
Pemateri lainnya, Wakabid Organisasi DPC Sidoarjo, Sudjalil juga menegaskan hal serupa.
“Nilai-nilai Pancasila tidak hanya sekadar slogan, tapi wajib diterapkan dalam kehidupan keseharian,” katanya.
Terpisah, Puti Guntur Soekarno menyampaikan, nilai-nilai Pancasila sejatinya telah berkembang, menjadi perilaku keseharian dan jati diri masyarakat sejak dulu kala.
“Karena itu pula, Bung Karno tidak menyebut dirinya sebagai penemu Pancasila, tetapi penggali Pancasila,” kata perempuan yang karib disapa Mbak Puti ini.
Cucu dari Proklamator RI, Bung Karno itu mengingatkan, memahami Pancasila, mesti mengetahui latar sejarah kelahiran Pancasila itu sendiri.
Dimana kata Pancasila pertama kali termaktub dalam naskah pidato Bung Karno yang disampaikan dalam Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada 1 Juni 1945. (ian/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS