Sabtu
29 Maret 2025 | 4 : 42

Proyek Pengentasan Kawasan Kumuh ‘Mangkrak’, Dewan Panggil Dinas Perkim Jombang

pdip-jatim-250326-hearing-dord-jombang

JOMBANG – Komisi C DPRD Jombang memanggil Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Jombang dan kepala Desa Jombang, Senin (24/03/2025).

Para wakil rakyat itu ingin mempertanyakan proyek pengentasan kawasan kumuh yang dianggarkan melalui APBN 2023.

Sebelumnya, Komisi C telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di lokasi proyek pada 13 Maret 2025 lalu. Diketahui, sejumlah fasilitas seperti ruang terbuka hijau (RTH), tempat pengolahan sampah reduce-reuse-recycle (TPS3R), dan pengelolaan air bersih mangkrak.

Pemanggilan ini merupakan tindaklanjut atas sidak tersebut. ”Hearing ini merupakan tindak lanjut dari sidak yang kami lakukan beberapa minggu kemarin,” ujar Wakil Ketua Komisi C DPRD Jombang Samsul Huda.

Dari keterangan dinas, pengerjaan proyek yang bersumber dari APBN sudah tuntas. Namun demikian, masih ada proyek lanjutan.

”Dari hasil keterangan dinas tadi memang ada pembangunan lanjutan. Sedangkan untuk anggaran dari pusat itu sudah selesai,” ungkapnya.

Hanya saja, memang kondisi di lapangan RTH dan lainnya belum bisa dimanfaatkan untuk umum. Sehingga, masyarakat menganggap bangunan tersebut mangkrak.

”Tadi dinas juga menyampaikan pagar seng akan diganti dengan pagar BRC,” katanya.

Politisi PDI Perjuangan itu mendorong bangunan tersebut segera difungsikan. Sehingga masyarakat bisa merasakan manfaatnya.

”Yang jelas kami mendorong proyek itu segera dimanfaatkan untuk masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Jombang Agung Hariadi mengatakan, rekomendasi dari Komisi C DPRD Jombang untuk segera membuka dan menyerahkan ke desa akan secepatnya dilakukan.

”Jadi sudah tidak ada masalah lagi, rekomendasi dari komisi C juga sudah dijalankan,” tegasnya.

Saat ini, pihaknya sedang fokus menata tata kelola kelompok pengelola sistem penyediaan air minum dan sanitasi (KPSPAMS).

”Ini kan belum dikelola dan belum ditarik retribusi. Silakan nanti bisa bekerja sama dengan PDAM atau seperti apa, yang jelas masyarakat sangat senang dengan sumber air itu,” tegasnya.

Terkait dengan proyek lanjutan, Agung mengungkapkan setelah Lebaran proyek lanjutan segera dilanjutkan. ”Kemarin kita sudah survei, setelah Lebaran nanti pembangunan bisa dilanjutkan,” pungkasnya. (fath/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KABAR CABANG

DPC Kabupaten Pasuruan Bagikan 3.000 Paket Takjil, Serentak di 24 Kecamatan

KABUPATEN PASURUAN – Sebagai bentuk kepedulian kepada sesama di bulan Ramadan, DPC PDI Perjuangan Kabupaten ...
KRONIK

Ternak Kambing Boer, Altenatif Sumber Penghasilan Warga Pesisir Masalembu

SUMENEP – Pulau Masalembu, Sumenep, akan menjadi pusat pengembangan kambing boer pertama di ujung timur Pulau ...
EKSEKUTIF

Silaturahmi Bareng Masyayikh dan Gawagis, Mas Dhito Tegaskan Program Keagamaan Tak Terdampak Efisiensi

KEDIRI – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menggelar silaturahmi bersama para masyayikh dan gawagis di ...
SEMENTARA ITU...

Jelang Idul Fitri, Wali Kota Mojokerto Tinjau Kesiapan Pos Keamanan Mudik

MOJOKERTO – Jelang Hari Raya Idul Fitri, Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari bersama Wakil Wali Kota Rachman ...
KRONIK

Agus Wicaksono Bukber dan Beri Santunan Anak-anak Yatim Piatu di Jatigono

LUMAJANG – Suasana haru dan penuh kehangatan menyelimuti Pendopo Balai Desa Jatigono, Rabu (26/3/2025) malam. ...
LEGISLATIF

Suyatno Sosialisasi Perda Sambil Serap Aspirasi Mayarakat Panekan

MAGETAN – Wakil Ketua DPRD Magetan dari PDI Perjuangan menggelar sosialisasi peraturan daerah (sosper) sekaligus ...