Selasa
20 Mei 2025 | 10 : 18

PPKM Darurat, Ini Pesan Kusnadi bagi Masyarakat Jatim

pdip-jatim-kusnadi-290321

SURABAYA – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Kusnadi mengimbau masyarakat provinsi ini, agar menahan diri selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Pemerintah sudah menarik rem darurat untuk mengatasi lonjakan kasus Covid-19. Mari kita dukung dengan membatasi aktivitas sosial selama masa PPKM Darurat mulai 3-20 Juli,” kata Kusnadi, Minggu (4/7/2021).

Salah satu cara efektif, sebut Kusnadi, dengan menahan diri untuk tidak beraktivitas di luar rumah jika benar-benar tidak perlu. Kalaupun terpaksa, katanya, harus mengikuti protokol kesehatan yang sangat ketat.

Baca juga: PPKM Darurat 3-20 Juli, Jokowi: Tetap Tenang, Waspada, dan Patuhi Aturannya

Seperti menggunakan masker dengan benar dan diusahakan dobel masker. Juga selalu menjaga jarak aman dengan warga lainnya.

Ajakan ini dia sampaikan, karena Jawa Timur termasuk provinsi dengan lonjakan kasus Covid yang cukup tinggi di republik ini.

Apalagi, terang Ketua DPRD Provinsi Jatim tersebut, saat ini seluruh rumah sakit dan fasilitas layanan kesehatan sudah mendapatkan beban luar biasa.

Antrean pasien sudah meluap, kamar, dan tempat tidur juga sudah sulit didapatkan. Pun obat-obatan dan vitamin, sudah sulit dibeli.

Senada, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno minta orangtua menjaga seluruh anggota keluarganya dari ancaman Covid-19.

Seperti menerapkan protokol kesehatan secara disiplin, batasi mobilitas, dan tetap tinggal di rumah.

Dia menyebut, peranan orangtua menjaga seluruh anggota keluarganya sangat penting untuk menghindari ancaman Covid-19.

“Orangtua agar menjaga dan memberikan perlindungan ekstra kepada anak-anaknya. Sebab, tingkat penularan dan kasus Covid-19 pada anak, sekarang juga semakin meningkat,” kata Untari.

Menurut Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim ini, banyak aktivitas positif yang bisa dilakukan orangtua bersama anak-anaknya di rumah, seperti mendongeng, berolahraga ringan, atau aktivitas lainnya.

Saat ini data nasional menunjukkan, kasus konfirmasi positif Covid-19 pada anak usia 0-18 tahun adalah 12,6 persen. Hal itu menunjukkan, 1 dari 8 kasus konfirmasi Covid-19 itu adalah anak. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Soal Demo Ojol Tuntut Potongan Tarif, Puan: DPR Sedang Cari Win-Win Solution

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi aksi unjuk rasa besar-besaran ribuan pengemudi ojek online (ojol) ...
SEMENTARA ITU...

Dirham Akbar Jadi Ketua PBSI Lamongan, Fokus ke Pembinaan Atlet

LAMONGAN – Kepengurusan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Lamongan resmi dilantik oleh ...
LEGISLATIF

DPRD Jember Minta Rekanan Peserta Lelang Pengadaan Barang dan Jasa Dikaji Lagi

JEMBER – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Jember Edi Cahyo Purnomo (ECP) minta agar rekanan yang ...
LEGISLATIF

Reses Rita Haryati, Ini Daftar Aspirasi Warga yang Ditampung

MAGETAN – Ketua Komisi B DPRD Magetan, Rita Haryati menggelar pertemuan dengan warga di Desa Bangunasri Kecamatan ...
LEGISLATIF

Supriadi Apresiasi Inovasi Pemkab Blitar Sediakan Sarana Internet Gratis bagi Masyarakat

BLITAR – Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Supriadi, mengapresiasi inovasi pemerintah daerah setempat dalam upaya ...
HEADLINE

YPSP Apresiasi Konsistensi Dukungan PDI Perjuangan Terhadap Palestina

JAKARTA – Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP) memberikan apresiasi kepada PDI Perjuangan yang konsisten ...