Selasa
20 Mei 2025 | 9 : 46

Percepat Layanan Masyarakat, Pemkab Banyuwangi Canangkan SPBE Level Desa

PDIP-Jatim-Bupati-Ipuk-06012023

BANYUWANGI – Menindak lanjuti Peraturan Presiden Nomor 132/2022 tentang Arsitektur SPBE pada 20 Desember 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi mencanangkan penerapan sistem pemerintah berbasis elektronik (SPBE) di level pemerintahan desa.

Dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, SPBE memberikan layanan kepada instansi pemerintah, aparatur sipil negara, pelaku bisnis, masyarakat, dan pihak-pihak lainnya.

“SPBE desa ini akan memperkuat transformasi digital Smart Kampung yang telah kami terapkan sejak 2016. Digitalisasi pelayanan publik yang telah dilakukan 189 Smart Kampung di Banyuwangi akan lebih tertata dengan baik,” ujar Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, saat pencanangan SPBE Desa di Banyuwangi, Kamis (5/1/2023).

Dengan pengembangan desa secara berkelanjutan sejak 2022 Banyuwangi telah bebas status desa berkembang. Tercatat sebanyak 51 desa masuk kategori maju dan 138 desa kategori mandiri. Bahkan, desa di Banyuwangi peringkat 1 desa dengan Indeks Desa Membangun (IDM) tertinggi.

“Ini semua berkat kolaborasi dan dukungan kepala desa, camat, BPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, Babinsa, Bhabinkamtibmas yang semuanya bahu-membahu memajukan desa,” jelas Bupati Ipuk.

Politisi PDI Perjuangan itu juga menjelaskan, SPBE adalah instrumen untuk mempermudah dan mempercepat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Sejumlah indikator dalam SPBE mengatur sebuah daerah menata dan melakukan percepatan pelayanan publik dengan memanfaatkan teknologi komunikasi.

“Dengan mempermudah dan mempercepat pelayanan bagi warga, pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Itulah arti penting yang harus kita pahami bersama, sehingga kita semua harus memiliki komitmen untuk mengimplementasikan SPBE, bahkan hingga ke level desa,” terangnya.

Banyuwangi telah memulai melakukan pengukuran level SPBE desa dengan menerapkan 18 indikator. Di antaranya, keterpaduan rencana dan anggaran SPBE, layanan pengaduan publik, layanan internal digitalisasi desa, pelayanan publik sejumlah sektor, pemanfaatan BUMDes, hingga progres pemanfaatan platform digital Smart Kampung.

Sebagai permulaan, jelas Bupati Ipuk, ada 15 desa dari berbagai ukuran kinerja pemerintahan yang dilakukan penilaian dan pemeringkatan oleh tim. Lima desa terbaik akan mendapatkan penghargaan bantuan keuangan. Dana tersebut wajib untuk penguatan program digitalisasi desa.

“Tahun depan, semua desa akan kami nilai sebagai salah satu tolok ukur untuk evaluasi kinerja pemerintahan desa. Harapan kami, ke depan akan terwujud ekosistem digital di Banyuwangi,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian Kabupaten Banyuwangi, Budi Santoso, mengemukakan penilaian pada tahun ini tim menetapkan lima desa terbaik dalam penyelenggaraan SPBE desa berdasarkan 18 indikator. Yakni Desa Genteng Kulon, Sukojati, Ketapang, Rejoagung, dan Genteng Wetan.

“Desa Genteng Kulon kebetulan juga peraih peringkat 1 nasional Indeks Desa Mandiri. Desa Sukojati juga baru saja ditetapkan sebagai satu dari sepuluh desa di Indonesia sebagai Desa Anti Korupsi oleh KPK. Dengan SPBE ini kami berharap semua program pelayanan publik di desa bisa terintegrasi dalam sebuah sistem informasi teknologi yang baik,” ujar Budi.

Hadir dalam acara pencanangan SPBE desa itu, di antaranya, Direktur Evaluasi Perkembangan Desa pada Kementerian Dalam Negeri, Mohammad Noval, Staf Ahli Bidang Budaya Kerja, Abdul Hakim, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemprov Jatim, Ir. Budi Sarwoto. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Silaturahmi dengan Mahasiswa BIB, Ini Pesan Ketua DPRD Sumenep

SUMENEP – Ketua DPRD Sumenep, H. Zainal Arifin, meminta para mahasiswa asal Sumenep yang berada di luar daerah ...
KRONIK

Banyuwangi Surplus Hewan Kurban untuk Iduladha, Pasok Berbagai Daerah di Indonesia

BANYUWANGI – Menjelang Hari Raya Iduladha 2025, ketersediaan hewan kurban di Banyuwangi melebihi kebutuhan ...
LEGISLATIF

DPRD Berharap Kasus Dugaan Korupsi di Perumda Panglungan Segera Dituntaskan

JOMBANG – Kalangan DPRD Kabupaten Jombang mendorong pihak kejaksaan segera menuntaskan penyidikan kasus dugaan ...
LEGISLATIF

Suyatno Dorong Generasi Muda Masuk Kepengurusan Koperasi Merah Putih

MAGETAN – Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno memberi penekanan kepada calon pengurus koperasi Merah Putih ke depan ...
MILANGKORI

Apresiasi Kirab Budaya Wisata Gogoniti, Erma Dorong Masyarakat Kembangkan Potensi Wisata Desa

BLITAR – Suasana Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar pada Minggu (18/5/2025) mendadak ramai. ...
KRONIK

Ganjar Tekankan Pentingnya Loyalitas Kepala Daerah dari Banteng Terhadap Partai

JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menekankan pentingnya loyalitas kepala daerah terhadap partai ...