JOMBANG – Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Mundjidah – Sumrambah (MuRah), menjadi paslon pertama yang mendaftar ke KPU Kabupaten Jombang, Selasa (27/8/2024) dalam kontestasi Pilkada 2024.
Ratusan relawan dan pengurus serta kader partai pendukung ikut mengantar pasangan MuRah saat menuju kantor KPU, diiringi berbagai pertunjukan. Seperti kesenian barongsai barongsai, dan penampilan hadrah Ishari.
Berkas pencalonan atau syarat pencalonan pasangan yang diusung PDI Perjuangan, Partai Demokrat, PPP, serta Partai Hanura ini diterima langsung oleh Ketua KPU Jombang, Ahmad Udi Masjkur.
“Berkas pencalonan bacabup dan bacawabup Mundjidah – Sumrambah dinyatakan lengkap. Kami akan memberikan tanda terima sesuai mekanisme dan ketentuan yang berlaku,” kata Udi.
Mundjidah saat pers conference menyampaikan optimismenya melaju dalam kontestasi Pilkada serentak mendatang bersama wakilnya Sumrambah.
“Kami berniat bersama untuk melanjutkan pembangunan merata dan berkesinambungan yang lima tahun sebelumnya kita bangun bersama pemerintah dan masyarakat. Tentu saja lima Tahun lalu tidak cukup. Masih banyak kekurangannya, ada yang masih belum kita jangkau,” kata Mundjidah.
“Di periode kedua nanti kami ingin menuntaskankannya untuk membawa Jombang lebih baik lagi, berkarakter, dan berdaya saing di seluruh aspeknya,” sambung Bupati Jombang periode 2018-2023 ini.
Sedang Sumrambah mengatakan, pihaknya sangat optimis untuk bisa menang dalam kontestasi Pemilihan Bupati (Pilbup) Jombang 2024.
Menjadi pendaftar yang pertama, sebutnya, berarti pihaknya memiliki persiapan yang sudah matang.
“Ini adalah momentum yang besar bagi kami. Perjalanan lima tahun lalu sudah kita lampaui. Meskipun lima tahun itu tidak semuanya lempeng-lempeng saja, terlebih pada saat itu kita dalam masa pandemi covid-19. Sehingga perjalanan lima tahun kemarin belum sepenuhnya kita selesaikan,” ujar Sumrambah.
“San inilah yang membuat kami semangat, optimis untuk melanjutkan semua yang kita cita-citakan. Kami, pasangan Mundjidah – Sumrambah punya tekat yang sama, yakni untuk mendarmakan diri kepada Kabupaten Jombang,” imbuhnya. (put/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS