Rabu
04 Desember 2024 | 2 : 55

Parpol Koalisi Percepat Kongres atau Musyawarah, Wasekjen PDIP: Itu Sangat Baik

pdip-jatim-eriko-wa-sekjen

JAKARTA – PDI Perjuangan mempercepat Kongres menjadi bulan Agustus 2019, yang seharusnya di awal tahun 2020. Partai koalisi pendukung Jokowi-Ma’ruf pun ikut mempercepat konsolidasi organisasi di tingkat pusat ini.

Sebut saja PKB yang seharusnya September 2019 menjadi Agustus. Lalu, muncul wacana adanya dorongan Munas Golkar agar digelar di bulan Agustus atau September, yang seharusnya pada bulan Desember.

Wakil Sekjen PDI Perjuangan Eriko Sotarduga mengatakan, tidak buruk jika partai-partai lain mengikuti langkah partainya mempercepat kongres, musyawarah nasional (munas), ataupun muktamar.

“Jangan Anda berpikir, bahwa katakanlah mengikuti atau seolah meniru itu buruk. Itu kan hal yang baik juga. Untuk persiapan tahun depan di Pilkada,” kata Eriko di kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (4/7/2019).

Dia menuturkan, dengan mempercepat penataan struktur di partai, tentu sebagai partai koalisi, akan mempermudah pekerjaan pemerintahan ke depan. Menurutnya, ini menjadi hal yang spesial bagi Presiden Jokowi.

“Memang kami merasa, kalau teman-teman, saudara kami (parpol koalisi) mengikuti langkah kami untuk lebih cepat. Itu sangat baik. Artinya, semua sudah siap dan istimewa bagi Pak Presiden. Semua partai sudah siap untuk kawal beliau untuk periode kedua ini,” jelasnya.

Selain itu, masih kata dia, para partai bisa segera mempersiapkan kader-kader terbaik mereka. Karena menurut pengalamannya, memilih calon yang terbaik membutuhkan waktu, khususnya untuk Pilkada.

“Karakter masyarakat di daerah itu beda. Seperti apa, kemudian yang mau dicapai disana, kemudian setiap daerah punya keunggulannya sendiri. Mungkin di satu daerah kita harus fokus pada kelautannya, mungkin di satu daerah kita harus fokus pada pertaniannya,” papar Eriko.

“Mencari calon yang memadai atau yang mendekati sempurna, tidak ada yang sempurna, ini kan juga tidak dengan waktu yang singkat. Kemudian lagi, apa setelah dapat, mensosialisasikannya. Inilah perlu waktu yang cukup lama,” lanjut dia.

Terlebih, menurut Eriko, Presiden Jokowi yang akan dilantik 20 Oktober mendatang, maka partai harus segera seiring sejalan. Bukan hanya di tingkat eksekutif saja, tapi di legislatif juga harus.

“Ini harus seiring sejalan. Tidak bisa kalau tidak dikawal di legislatif. Tidak bisa hanya soal di eksekutif saja. Kalau tidak siap, partai gimana,” pungkasnya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Puan Lantik Tim Pengawas Intelijen DPR, Ini Tugasnya

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani melantik Tim Pengawas Intelijen yang dibentuk DPR. Tim ini merupakan ...
LEGISLATIF

Novita Hardini Dorong Solusi Terobosan untuk Standarisasi Produk UMKM

JAKARTA – Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini mengapresiasi upaya pemerintah dalam mengatasi tantangan ...
PEMILU

Yes – Dirham Menang Quick Count, Husen: Hasil Kolaborasi Kader dan Rakyat Lamongan

LAMONGAN – Pasangan Yuhronur Efendi dan Dirham Akbar Aksara (Yes-Dirham) dipastikan memenangkan Pilkada Lamongan ...
LEGISLATIF

Bersama Anggota Komisi C, Legislator Banteng Jember Ini Hadang Truk Bermuatan Lebih

JEMBER – Anggota fraksi PDI Perjuangan Edy Cahyo Purnomo bersama anggota Komisi C DPRD Kabupaten Jember menghadang ...
KABAR CABANG

Surabaya Tetap Kandang Banteng, Adi: Terima Kasih Sudah Mendukung Risma-Gus Hans dan ErJi

SURABAYA – Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono mengatakan, pasangan Cagub-Cawagub Jawa Timur ...
LEGISLATIF

Belanja APBD Lamongan 2025 Capai Rp 3,27 T, Fraksi Minta Pemkab Serius Cegah Pelajar Putus Sekolah

LAMONGAN – Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten ...