SURABAYA – Anggota Komisi C DPRD Jawa Timur, Hj. Agustin Poliana, mengingatkan para orang tua, khususnya ibu, agar lebih waspada dalam menjaga anak-anak mereka.
Hal tersebut dia sampaikan dalam Workshop Seni dan Budaya dengan tajuk ‘Peran Perempuan dalam Perspektif Budaya Membangun Karakter Bangsa’, bersama 125 orang tua perempuan se-Kota Pahlawan di Ballroom Mercure Grand Mirama, Surabaya, Sabtu (19/8/2023).
Menurut Agustin, kewaspadaan tersebut sesuai arahan Pak Jokowi dalam sambutan kebangsaan pada 17 Agustus 2023 lalu di Istana Negara. Presiden Jokowi menegaskan pentingnya membangun SDM yang unggul dan berbudi pekerti luhur, khususnya generasi muda, dalam rangka menjemput Indonesia Emas 2045.
“Meneruskan arahan bapak presiden yang juga petugas Partai, maka kita yang berada di tingkat bawah pun harus turut meneruskan kebijakan beliau dalam pemerintahan. Secara tersirat, bagaimana kita dapat mengimplementasikan jati diri bangsa dalam berkehidupan,” ujar Agustin.
Politisi PDI Perjuangan yang akrab disapa Mbak Titin itu menjelaskan, pada era saat ini, orang tua menjadi ujung tombak penentu kemajuan Indonesia, khusunya peran Ibu. Baginya, guru pertama bagi seorang anak ialah ibu, dan ilmu hidup yang pertama bagi seorang anak ialah ajaran ibu.
“Baik buruknya anak di lingkung main, lingkungan sekolah, bahkan di manapun. Semua diawali dari tingkah lakunya di rumah. Di sinilah ibu berperan besar,” jelasnya.
Mbak Titin juga mengungkapkan, kondisi zaman sekarang dengan dulu sudah sangat berbeda. Kemudahan pertukaran informasi dan komunikasi jika tidak diimbangi dengan rasa nasionalisme, dan sikap yang bijak, akan berdampak buruk.
“Kita sebagai bangsa timur harus mengutamakan diskusi, dan saling mengingatkan. Jangan sampai mudah termakan hoax, dan saling memberikan ujaran kebencian,” terangnya.
Untuk itu, dirinya meminta para ibu lebih waspada dalam mengawasi tumbuh kembang anaknya, terutama pada pembangunan karakter anak. Sejak dini anak harus dikenalkan dengan Pancasila dan rasa cinta pada tanah air.
“Tepat pada momentum 78 tahun Indonesia merdeka, mari kita mencintai anak kita seperti kita mencintai diri sendiri. Kita harus menjadi ibu yang kuat, yang bijaksana, dan yang dapat menjadi teladan bagi anak,” pungkasnya. (yol/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS