Sabtu
14 September 2024 | 5 : 42

Mesin PDIP Paling Efektif Buat Perang di Pilkada

pdip-jatim-eva-k-sundari-01

pdip-jatim-eva-k-sundari-01JAKARTA – Politisi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari menyatakan mesin partainya sangat bisa diandalkan untuk memenangkan pertarungan di ajang pemilihan kepala daerah, termasuk untuk pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017 mendatang.

“Mesin partai kami paling efektif untuk perang lapangan. Jadi adanya bakal calon gubernur DKI dari partai lain yang mendaftar ke PDIP didorong pertimbangan kepentingan jangka pendek yaitu pemenangan dan jangka panjang yakni terkait dukungan pemerintahan kelak setelah terpilih,” tutur Eva kepada CNNIndonesia.com, Minggu (24/7/2016).

Menurut Eva, mendaftarnya politikus Partai Gerindra Sandiaga Uno ke PDIP untuk mengikuti proses penjaringan yang ditutup 25 April lalu merupakan hal yang wajar. “Bukan hanya balongub kader partai lain mendaftar ke PDIP. Kan PDIP partai pemenang di Jakarta berupa 28 kursi dari 23 yang dibutuhkan untuk syarat mendaftar,” kata Eva.

Eva menyatakan koalisi PDIP dengan Gerindra mungkin saja dilakukan karena di ajang pilkada-pilkada lain sudah berlangsung kolaborasi tersebut dalam berbagai bentuk.

“Sebagai pendukung atau pengusung, faktornya kan pas ketemu kepentingan dua partai politik,” ujar Eva yang beberapa waktu lalu menggantikan Pramono Anung di DPR RI.

Adapun menyangkut kemungkinan PDIP mengusung nama calon petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang dari kalangan nonpartai, Eva mengatakan bahwa peluang untuk itu masih terbuka. Karena PDIP belum menemukan pilihan dan mengeluarkan rekomendasi. “Peluangnya, misalnya Ahok mendaftar atau ketua umum (Megawati) pakai privilege sebagai penentu akhir,” kata dia.

Sedangkan terkait dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang pernah menegaskan tidak akan maju dalam gelaran Pilkada 2017 di Jakarta, Eva menyatakan bahwa kemungkinan untuk Risma diusung oleh PDIP masih tetap terbuka.

“Risma juga masih hidup kartunya selama rekomendasi belum turun. Apalagi hasil polling dia menempel Ahok terus, punya potensi dan peluang menang,” kata Eva.

PDIP membagi tiga kluster dalam proses penjaringan nama bakal calon Gubernur DKI Jakarta di Pemilihan Kepala Daerah 2017. Sebelumnya Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan, dari tiga kluster tersebut, partainya memasukkan nama Ahok dalam kluster ketiga.

Sementara itu di kluster pertama diisi oleh orang-orang yang mendaftar dan mengikuti proses penjaringan di antaranya adalah Yusril Ihza Mahendra, Hasnaeni ‘Wanita Emas’ Moein, dan Sandiaga Uno. (obs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

KRONIK

Bacabup Teguh Haryono Blusukan ke Pasar Baureno, Disambut Hangat Para Pedagang

BOJONEGORO – Bakal Calon Bupati Teguh Haryono blusukan ke Pasar Baureno, Jumat (13/09/2024) pagi. Di antara deretan ...
KABAR CABANG

Pendidikan Jadi Prioritas Utama Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji

SURABAYA – PAC PDI Perjuangan Kecamatan Wonokromo mensosialisasikan pasangan Tri Rismaharini – Zahrul Azhar Asumta ...
KABAR CABANG

Buka Posko Pemenangan Pilkada di Tongas, Edi Susanto Ungkap Sukses Risma saat jadi Wali Kota Maupun Menteri

Kabupaten Probolinggo – Tak hanya konsolidasi di 24 kecamatan, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Probolinggo juga ...
SEMENTARA ITU...

Dengar Kabar Ada Warga Meninggal, Cawali Blitar Bambang Rianto Ikut Takziah

BLITAR – Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, kabar duka cita datang dari pengurus Ranting PDI Perjuangan Kelurahan ...
KRONIK

DPC Tulungagung Hadiri Rakor Bersama Bawaslu, Ini Hasilnya

TULUNGAGUNG – Wakabid Ideologi dan Kaderisasi DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung, Wiwik Tri Asmoro, ...
KABAR CABANG

Ipin-Syah Lawan Bumbung Kosong, PDI Perjuangan Trenggalek: Minimal Menang 85 Persen

TRENGGALEK – Sekretaris DPC PDI Perjuangan Trenggalek, Doding Rahmadi tak mau ambil pusing dengan munculnya relawan ...