KEDIRI – Penampilan gemilang kiper Timnas Indonesia Maarten Paes pada laga melawan Arab Saudi di kualifikasi Piala Dunia Grup C mendapat apresiasi dari seluruh masyarakat Indonesia.
Pemain Dallas FC tersebut berulang kali berjibaku, jatuh bangun melakukan penyelamatan agar gawang Timnas Indonesia tidak kebobolan.
Puncaknya Maarten Paes mampu membendung eksekusi pinalti kapten tim Salem Al Dawasari sehingga Timnas Indonesia mampu menahan imbang tuan rumah Arab Saudi 1-1.
Belakangan diketahui jika Maarten Paes masih memiliki garis keturunan dari buyutnya yang notebene asal Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Keterangan ini disampaikan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.

“Formasi Timnas Indonesia 2 dari pemain yang ada khususnya kiper yang menjadi benteng pertahanan terakhir yang nanti tampil kembali melawan Australia alhamdulillah keturunan Kediri. Di antaranya Maarten Paes pemain naturalisasi kiper utama Dalas FC bermain di liga utama Amerika, buyutnya asli dari Kecamatan Pare,” ucap Mas Dhito.
Selain Maarten Paes, juga ada Nadeo Argawinata penjaga gawang yang kini memperkuat Borneo FC.
“Kalau Nadeo memang lahir dan besarnya di Kediri. Asli asal Kecamatan Wates. Memang Kediri tidak akan pernah kekurangan stok pemain timnas dari dulu sejak Budi Sudarsono,” ungkap pria yang kembali maju mencalonkan diri sebagai Bupati Kediri tersebut.
Timnas Indonesia akan kembali melakoni matchday kedua di grup C melawan tim Australia pada babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno pada Selasa (10/9/2024) malam. (putera/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS