Senin
13 Oktober 2025 | 2 : 55

Legislator PDI Perjuangan Optimis Pansus Pelindo Terbentuk

pdip-jatim-masinton-p

JAKARTA – Anggota Komisi III DPR RI Masinton Pasaribu optimistis pembentukan panitia khusus (pansus) kasus dugaan korupsi PT Pelindo II akan berjalan mulus dan diterima semua fraksi di parlemen. Politisi PDI Perjuangan ini menilai keberadaan pansus sangat penting untuk mengungkap kasus dugaan korupsi yang terjadi di perusahaan tersebut.

“Kita yakin akan lolos. Ini mendesak karena kita ingin mengungkap skandal korupsi kolusi dan nepotisme dan mengungkap skandal dwelling time dan pencucian uang di sana yang melanggar undang,” tegas Masinton, kepada wartawan, Senin (7/9/2015).

Dia mengakui, sampai hari ini belum ada kesepakatan di parlemen terkait pembentukan pansus Pelindo. Saat ini, pembentukan itu sudah dibahas fraksi-fraksi dan komisi terkait. “Ini sedang dibahas antar pimpinan,” kata Masinton.

Sementara itu, anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Sidarto Danusubrata, menilai, pengusutan kasus dugaan korupsi mobile crane di lingkungan PT Pelindo II harus tetap dilanjutkan, meski ada pergantian kepala Badan Reserse Kriminal Polri. Di tengah-tengah pengusutan kasus ini, Kepala Kepolisian RI mengganti kepala Bareskrim yang semula dijabat Komisaris Jenderal Budi Waseso menjadi Komjen Anang Iskandar.

“Teorinya, kalau sudah di tingkat penyidikan, harus diteruskan. Dari lidik ke sidik itu memang melalui SPDP (surat pemberitahuan dimulainya penyidikan), itu harus going on (berjalan),” kata Sidarto, saat di kantor Wakil Presiden.

Menurut dia, kepolisian harus melanjutkan kasus ini jika memang ada temuan alat bukti kuat yang menunjukkan tindak pidana korupsi.

Seperti diketahui, Bareskrim Polri tengah menyidik kasus dugaan korupsi dan pencucian uang pengadaan mobile crane harbour di Pelindo II. Saat Bareskrim dipimpin Komjen Budi Waseso, sejumlah penyidik gabungan sempat menggeledah kantor Pelindo II di Tanjung Priok. Termasuk ruangan Direktur Utama Pelindo II, Richard Joost Lino.

Namun beberapa hari setelah penggeledahan itu, Mabes Polri mengumumkan pergantian Kabareskrim. Budi Waseso akhirnya digantikan Kepala Badan Narkotika Nasional Komjen Anang Iskandar. Pergantian Kabareskrim menjadi salah satu pemicu DPR berencana membentuk pansus. (goek/*)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Siapa Merusak Papan Nama Kantor DPC PDI Perjuangan Magetan?

MAGETAN – Sejumlah pengurus DPC PDI Perjuangan Magetan melaporkan aksi perusakan sejumlah fasilitas kantor DPC ke ...
LEGISLATIF

Mufti Anam: Tragedi Rubuhnya Bangunan Ponpes Al-Khoziny Jadi Peringatan Keras bagi Dunia Pendidikan Keagamaan

JAKARTA – Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyebutkan, peristiwa tragedi rubuhnya gedung Pondok Pesantren ...
LEGISLATIF

Novita Hardini Dorong Pemerintah Beri Dukungan Serius bagi Industri Animasi Lokal

BATAM – Anggota Komisi VII DPR RI, Novita Hardini, mendorong pemerintah untuk memberikan dukungan lebih serius ...
LEGISLATIF

Dewanti Dorong Sosialisasi Trans Jatim di Koridor Malang Raya Dimasifkan

MALANG – Anggota Komisi D DPRD Jawa Timur Dewanti Rumpoko minta pihak eksekutif agar sosialisasi Bus Trans Jatim ...
EKSEKUTIF

Komitmen Tingkatkan Akses Keuangan Masyarakat, Wali Kota Surabaya Raih TPKAD Award 2025

SURABAYA – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menegaskan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif di ...
LEGISLATIF

Zulham Imbau Wali Murid Lapor ke Dewan Jika Ada Intimidasi Saat Terjadi KLB Program MBG

MALANG – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Malang Zulham Akhmad Mubarrok mengimbau wali murid untuk tidak takut ...