Selasa
26 November 2024 | 8 : 33

Kini… Mbah Sepi Tak Ngesot Lagi ke Kamar Mandi

pdip-jatim-kursi-roda-sasa-200421-a

MAGETAN – Entah apa yang dirasa nenek Sepi. Di usia senjanya, 86 tahun, berbagai beban hidup ia alami. Nahasnya lagi, nama perempuan sepuh ini tercoret dari daftar penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Kini, ada secercah asa menghampiri.

Sejak sekian waktu kaki mbah Sepi tak berfungsi. Untuk mencapai kamar mandi, ia mesti menggeser pinggulnya dengan kedua tangan sebagai pengayuh (ngesot). Di rumahnya, Desa Sidowayah Kecamatan Panekan, mbah Sepi tinggal sendiri. Salah seorang anaknya, memang kerap datang merawat mbah Sepi. Tetapi karena pekerjaan sang anak yang serabutan, perawatan tentu tak sesuai harapan.  

Kondisi semakin memprihatinkan saat nama Mbah Sepi kini tak lagi masuk dalam daftar penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Menurut Kepala Desa Sidowayah, Suyatno, ada 74 nama warganya yang terhapus dari daftar penerima bantuan seperti dialami Mbah Sepi. Suyatno pun prihatin dengan kondisi ini. Ia pun berupaya mencarikan bantuan untuk Mbah Sepi, minimal kursi roda untuk menopang kesehariannya.

Kabar memprihatinkan dari Sidowayah ini pun terdengar Diana Amalia Verawatingsih, anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi PDI Perjuangan. Gayung bersambut. Secercah harapan menghampiri Mbah Sepi seiring datangnya kursi roda bantuan dari Diana Amalia Verawatingsih yang diantar Ardy, Selasa (20/4/2021).

Kepala Desa Sidowayah Suyatno diwakili sekretaris desa, Jery, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan Mbak Sasa, sapaan akrab Diana Amalia Verawatingsih. “Kami ucapkan terima kasih kepada Mbak Sasa atas bantuannya kepada warga kami,” kata Jery.

Mbah Sepi pun turut gembira. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Mbak Sasa atas bantuan kursi rodanya,” kata Mbah Sepi dalam Bahasa Jawa kepada Ardy.

“Mbak Sasa titip salam buat mbah Sepi dan keluarga,” balas Ardy kepada mbah Sepi. “Sudah menjadi kewajiban untuk saling membantu sesama apalagi bagi warga yang kesusahan,” tambah Ardy meneruskan pesan Sasa. (rud/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...