Rabu
16 Juli 2025 | 10 : 38

Kantor OJK Resmi Berdiri di Kota Malang, Ini Harapan Andreas

pdip-jatim-220318-andreas-ojk

MALANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Andreas Eddy Susetyo menghadiri acara peresmian gedung kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang di Jalan Lejend Sutoyo No 109-111, Kota Malang, Senin lalu.

Melalui berdirinya Gedung OJK ini, Andreas berharap agar keberadaannya mampu meningkatkan pemahaman dan edukasi akan masalah keuangan kepada masyarakat. Terutama untuk meningkatkan literasi keuangan dan akses keuangan yang dirasanya masih timpang.

“Saya lihat desain gedung kantor ini ramah terhadap masyarakat. Di (ruangan) depan kan langsung ada tempat pengaduan, dengan demikian, kehadiran OJK ini diharapkan bisa menekan gap antara harapan masyarakat dengan kehadiran OJK yang lebih responsif dan cepat tanggap,” kata Andreas Eddy Susetyo, Jumat (18/3/2022).

Menurutnya, di tengah gempuran era teknologi informasi yang begitu cepat, mengakibatkan terjadi disrupsi pada sektor keuangan.

Oleh sebab itu, anggota Komisi XI DPR RI ini mendorong agar kedepannya keberadaan OJK di Malang Raya bisa meningkatkan perlindungan terhadap investor dan konsumen sebagaimana amanat undang-undang.

“Semoga dengan adanya gedung ini dapat menjadikan kehadiran OJK semakin dirasakan langsung oleh masyarakat di Malang Raya, Pasuruan, Probolinggo. Dan, sinergi OJK bersama stakeholders terkait dapat ditingkatkan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat kawasan Malang,” jelas Andreas.

Sementara itu, Komisioner OJK Wimboh Santoso mengungkapkan bahwa keberadaan Gedung OJK di Kota Malang ini merupakan sebuah momentum yang dirindukan selama satu dasawarsa alias 10 tahun belakangan.

“Setelah 10 tahun, alhamdulillah akhirnya kami punya kantor OJK yang sudah milik pribadi. Dengan ini kami berharap agar kehadiran OJK bisa lebih segera dirasakan kehadirannya melalui berbagai koridor yang sudah diatur sebelumnya. Baik sebagai lembaga pengawasan sektor jasa keuangan maupun memberikan literasi keuangan sekaligus edukasi pada masyarakat,” ungkap Wimboh.

Menurutnya, pada era digitalisasi tantangan OJK adalah bagaimana menekankan edukasi literasi keuangan kepada masyarakat. Sehingga, kantor OJK juga diharapkan dapat menjadi pusat informasi apapun terkait hal tersebut.

Termasuk salah satunya juga menjadi sarana untuk membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, khususnya sektor UMKM di Malang Raya. (ace/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Lampung Sharing Strategi Pengembangan Pariwisata, Bupati Ipuk Beberkan Kiat-Kiat Jitu

BANYUWANGI – Perkembangan sektor pariwisata Banyuwangi yang cukup pesat menarik perhatian sejumlah pihak. Salah ...
HEADLINE

DPR Kawal Program Sekolah Rakyat, Puan Imbau Agar Tak Berkompetisi dengan Sekolah Eksisting

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani mengapresiasi peluncuran program sekolah rakyat yang sudah diresmikan ...
SEMENTARA ITU...

Genjot Produksi Tebu, Bupati Kediri Bakal Kawal Kebutuhan Pupuk Petani

KEDIRI – Bupati Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) berkomitmen untuk mengawal ketersediaan pupuk guna ...
LEGISLATIF

Pentingnya Sinergi Mitigasi Bencana Industri oleh Perusahaan dan Pemkab Ngawi

NGAWI – Terbakarnya pabrik sepatu PT Dwi Prima Sentosa menjadi peristiwa memilukan di Ngawi, awal bulan ini. ...
SEMENTARA ITU...

Tinjau Rumah Ilmu Arek Suroboyo, Eri Optimis Pertumbuhan Karakter Anak Akan Meningkat

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengunjungi Rumah Ilmu Arek Suroboyo (RIAS) untuk melihat proses ...
KABAR CABANG

Komedian Jember Cak Londo Koplak: Saya Ingin Bareng PDIP Ngopeni Kesenian Tradisional

JEMBER – Komedian terkenal di Kabupaten Jember, Wijaya, akrab dikenal Cak “Londo Koplak” memutuskan bergabung ...