Minggu
19 Januari 2025 | 7 : 31

Jokowi: Akhir 2018 Merak-Pasuruan Tersambung Tol, Akhir 2019 Merak-Banyuwangi

pdip-jatim-jokowi-tol-madiun

MADIUN – Usai melakukan kunjungan kerja ke Malang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan agenda untuk melakukan peresmian Jalan Tol Ngawi-Kertosono (Seksi Ngawi-Wilangan), di Gerbang Tol Madiun, Desa Bagi, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, Provinsi Jawa Timur, Kamis (29/3) siang.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa era yang sangat modern sekarang ini semua negara ingin serba cepat, singkat, dan online. “Negara yang lambat pasti ditinggalkan negara lain,” ujarnya.

Ia menyebutkan, infrastruktur yang merupakan tahapan pertama pondasi penting untuk bersaing dengan negara-negara lain. Presiden memberi contoh, ketika pembangunan tol Jagorawi di tahun 1977, banyak negara belajar dari Indonesia seperti Tiongkok, Malaysia, Vietnam, dan Filipina.

Namun saat ini, menurut Presiden, pembangunan infrastruktur itu perlu dikejar agar tidak tertinggal dengan negara tetangga. Karena itu, Presiden menyampaikan rasa syukur telah selesainya ruas Ngawi-Wilangan.

“Mudik lebaran nanti sudah dapat dinikmati,” pungkas Presiden seraya menempelkan e-toll tanda diresmikannya ruas tol Ngawi-Kertosono yang diikuti penandatanganan prasasti.

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga menyampaikan, bahwa pada akhir 2018 nanti, jalan tol dari Merak sampai Pasuruan sudah akan tersambung. “Akhir 2019 dari Merak sampai Banyuwangi sudah tersambung,” ungkap Presiden seraya menyampaikan hal ini untuk mengejar ketertinggalan dengan negara lain.

Tidak Memperkirakan

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo menyampaikan rasa syukurnya atas peresmian Jalan Tol Ngawi-Kertosono (Seksi Ngawi-Wilangan) itu. Gubernur mengaku semula tidak memperkirakan di Madiun akan ada jalan tol.

“Kami senang sekali karena pulang ke kampung 2 jam sampai,” sambung Gubernur Jatim seraya berharap agar akhir 2019 semua tol sudah terhubung sehingga membantu pengiriman barang dan jasa.

Terbangunnya jalan tol dan infrastruktur, menurut Gubernur Jatim di akhir sambutan, akan makin mengefisienkan pengiriman barang dan jasa.

Sebagai informasi, panjang jalan utama tol yang dikerjakan oleh PT Ngawi Kertosono Jaya (NKJ) itu adalah 87 kilometer (km), yang terdiri dari  Klitik (Ngawi)-Wilangan 49,5 km dan Wilangan-Kertosono 37,5 km. Dalam jalan tol ini akan ada 3 buah simpang susun yakni Madiun, Caruban, dan Nganjuk.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam acara kali ini Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Gubernur Provinsi Jawa Timur Soekarwo. (setkab)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Jebakan Tikus Listrik Telan Korban Jiwa di Ngawi, DPRD Jatim Desak Tindakan Serius

SURABAYA – Insiden tragis akibat penggunaan jebakan tikus beraliran listrik di Ngawi yang kembali memakan korban ...
KABAR CABANG

Rayakan HUT PDI Perjuangan, Banteng Kabupaten Blitar Tanam Pohon di Kawasan Wisata Pinus Loji

BLITAR – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar menggelar aksi tanam pohon di kawasan wisata Pinus Loji, Desa ...
KRONIK

Beri Perhatian pada Anak Yatim, Pemkab Sumenep Gelar Festival Kreasi 2025

SUMENEP – Festival Kreasi Anak Yatim yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menampilkan berbagai ...
RUANG MERAH

Soekarno dan Orang-Orang yang Berlari di Minggu Pagi

Oleh Eri Irawan* SAAT ribuan orang berlari bersama dari garis start menuju finish, tak ada lagi perbedaan yang ...
SEMENTARA ITU...

Pra-Peradilankan KPK, Hasto Siap Hadapi Proses Hukum

SURABAYA – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyatakan kesiapannya menghadapi proses ...
KRONIK

Soekarno Run di Surabaya, Upaya Lebih Kenalkan PDI Perjuangan kepada Kaum Muda

SURABAYA – Kota Pahlawan menjadi tempat penting dalam agenda rangkaian Hari Ulang Tahun ke-52 PDI Perjuangan. Kali ...