SURABAYA – Menjelang debat kandidat calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya tahap II, Calon Wali Kota Surabaya nomor urut 1 Eri Cahyadi menjadi imam salat Maghrib berjamaah di posko pemenangan, Jalan Kutai, Surabaya. Rabu (18/11/2020)
Pada rakaat pertama, seusai membaca surat Al-Fatihah, Eri membaca surat At-Takatsur, sebuah surat berisi untaian firman Allah SWT yang mengingatkan bahwa manusia jangan sampai lalai beribadah hanya karena sibuk mengejar dunia.
Padahal, manusia seharusnya berlomba-lomba mengejar kebaikan, termasuk berbuat baik kepada sesama.
Lalu pada rakaat kedua, Eri membaca surat Al-Ikhlas, yang berisi tentang keesaan Tuhan Yang Maha Kuasa. Seusai salat jamaah bersama, Eri lalu memimpin pembacaan doa. Rombongan kemudian berangkat bersama ke lokasi debat, Dyandra Convention Center.
Sekjen Relawan Sahabat Eri Cahyadi (SAE), Hariyanto, yang mengikuti salat berjamaah dan doa bersama mengatakan, suasana persiapan debat di posko pemenangan Eri relatif santai.
”Tidak ada persiapan khusus. Tadi kami salat Maghrib berjamaah, zikir dan doa bersama. Lalu Mas Eri Cahyadi berangkat ke lokasi debat. Semoga Mas Eri dan Cak Armudji diberi kelancaran, menyampaikan gagasan-gagasan visionernya untuk tetap menjaga Surabaya agar tidak mundur lagi,” ujarnya.
Eri tampak mengenakan busana yang menjadi ciri khasnya, yaitu kemeja lengan panjang berwarna putih dengann bendera Merah-Putih di dada kiri.
Para kader partai serta relawan tampak menjadi makmum. Prosesi ibadah berjalan dengan khusyuk dan khidmat.
Debat publik tahap kedua diikuti pasangan calon Eri-Armudji dan Machfud-Mujiaman. Debat berlangsung di Dyandra Convention Center, Jalan Basuki Rahmat. (rul)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS