Minggu
23 November 2025 | 9 : 38

Harkopnas, Untari Launching 281 Koperasi Desa Merah Putih di Bangkalan

pdip-jatim-250716-SUB

BANGKALAN – Penasihat Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Wilayah Jawa Timur, Dr. Sri Untari Bisowarno melaunching 281 Koperasi Desa Merah Putih se-Kabupaten Bangkalan, Rabu (16/7/2025).

Agenda ini juga merupakan bagian dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) yang digelar di Bangkalan.

“Saya hadir ke Bangkalan untuk memberikan semangat dan motivasi kepada para pengurus koperasi, agar mereka punya inovasi tinggi dan bisa membawa koperasi ini tumbuh sebagai kekuatan ekonomi rakyat,” ungkap Untari.

Menurut perempuan yang juga Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur tersebut, proses pendirian koperasi di berbagai daerah tidaklah sama.

Setiap tempat memiliki tantangan masing-masing, baik dari segi sumber daya manusia, kesiapan sistem, maupun keterlibatan masyarakat.

Namun dengan pembinaan yang tepat dan pendampingan berkelanjutan, koperasi akan menjadi alat efektif untuk memperkuat ekonomi desa.

“SDM yang bagus perlu dilatih, diproses sejak awal dengan baik. Kalau proses mengawalnya benar, maka pengurus pun akan berani bertindak maksimal,” terangnya.

Dia menegaskan bahwa koperasi adalah instrumen kolektif untuk memperbaiki perekonomian rakyat. Namun, agar koperasi bisa berjalan optimal, pengurus dan anggota harus mendapatkan perlindungan (proteksi) dan jalan keluar atas berbagai persoalan yang dihadapi di lapangan.

“Kita ingin memperbaiki ekonomi secara bersama-sama, dan itu harus didukung dengan perlindungan bersama dan jalan keluar yang jelas bagi koperasi. Karena pada dasarnya koperasi itu adalah rumah besar ekonomi rakyat,” kata Untari.

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini mengingatkan bahwa koperasi tidak boleh dijalankan hanya sebagai formalitas, apalagi sekadar pencitraan.

Menurutnya, harus ada komitmen dari seluruh pengurus dan anggota untuk menjalankan prinsip koperasi yang sejati: gotong-royong, kebersamaan, dan kejujuran dalam pengelolaan.

“Kita ingin koperasi Merah Putih ini betul-betul hidup dan menjadi alat perjuangan ekonomi masyarakat desa,” tutur perempuan yang juga Ketua Umum Koperasi Serba Usaha Setia Budi Wanita (SBW) Malang itu.

“Insya Allah, pemerintah dan para pihak akan mendampingi. Ada pelatihan, pembinaan, dan penguatan kelembagaan. Ini penting agar koperasi tidak jalan sendiri-sendiri. Kita dampingi dari awal,” ucapnya.

Untuk itu, Untari mengajak seluruh komponen masyarakat desa untuk merawat koperasi dengan semangat gotong-royong dan kemandirian.

“Koperasi adalah alat rakyat untuk mandiri secara ekonomi. Kalau dikelola dengan baik, koperasi bisa menjadi pondasi ekonomi yang paling kuat karena tumbuh dari akar dan dijaga oleh rakyat itu sendiri,” tutur Untari. (yols/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

DPD PDI Perjuangan Jatim Bakal Tindaklanjuti Aspirasi Publik dari Forum ‘RedTalks’

SURABAYA – DPD PDI Perjuangan Jawa Timur menjamin seluruh rekomendasi yang dihasilkan dalam forum RedTalks akan ...
KABAR CABANG

Dikenal Sebagai Partai Legend, Masyarakat Minta PDI Perjuangan Istiqomah Bela Wong Cilik

MADIUN – Kritik tajam terhadap kebijakan publik Kota Madiun mengemuka dalam focus group discussion (FGD) yang ...
SEMENTARA ITU...

Hadiri Jatim PlayOn Gayeng, Erma Harap Budaya Lari Jadi Gaya Hidup Masyarakat

TULUNGAGUNG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Erma Susanti, menghadiri kegiatan Fun Run ...
KRONIK

Vetty Ingatkan Warga Kebomas soal Bahaya Miras

GRESIK – Anggota DPRD Kabupaten Gresik Elvita Yuliati atau Vetty mengajak konstituennya di wilayah Kebomas – ...
KABAR CABANG

Erupsi Semeru, Baguna Lumajang Dirikan Posko

LUMAJANG – Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPC PDI Perjuangan Lumajang mendirikan posko seiring meletusnya ...
SEMENTARA ITU...

Apresiasi Peluncuran AMDK Thirta Pure, Doding Rahmadi Dorong Komitmen Net Zero Carbon di Trenggalek

TRENGGALEK – Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek Doding Rahmadi mengapresiasi peluncuran air minum dalam kemasan (AMDK) ...