Selasa
20 Mei 2025 | 1 : 22

Ganjar Jenguk Korban Penganiayaan Oknum TNI, Tanggung Biaya Perawatan

PDIP-Jatim-Ganjar-Pranowo-0101.2024

BOYOLALI – Ganjar Pranowo bersama istri, Siti Atikoh Supriyanti, menjenguk dua relawan yang menjadi korban penganiayaan oknum TNI di RSUD Pandan Arang Boyolali, Minggu (31/12/2022). Capres 2024 nomor urut 3 itu memastikan menanggung semua biaya perawatan.

Ganjar tiba di rumah sakit sekitar pukul 21.04 WIB, dan langsung menuju lantai tiga, tempat para korban dirawat. Korban pertama bernama Slamet Andono dengan kondisi sadar, namun memar di bagian wajah dan kepala.

Dari Andono, Ganjar mendapat keterangan jika penganiayaan terjadi saat korban pulang dari acara kampanye dan berhenti di lampu merah. Tiba-tiba ada sejumlah oknum TNI memukulinya. Korban pun dibawa ke markas asrama Kompi Senapan B Yonif Raider 408/Suhbrastha Boyolali, kemudian dipukuli lagi oleh sekitar lima orang, di antaranya berseragam.

Sedangkan Arif Diva Ramandhani, korban satunya lagi belum bisa diajak bicara karena kondisinya lebih parah. Penganiayaan itu membuat luka di kepala, wajah, dan kaki.

“Iya dari tujuh anak yang mengalami, ada dua yang masih dirawat. Satu saya tidak sempat ngomong karena masih tidur, karena situasinya masih bengkak-bengkak, yang satu sudah bisa diajak bicara,” ujar Ganjar kepada awak media usai menjenguk.

Hasil dari pemeriksaan dokter, para korban mengalami luka memar akibat pukulan. Satu korban, harus kehilangan satu giginya.

“Mendengarkan cerita dari dia jadi kejadiannya dia lagi berhenti di lampu merah. Tiba-tiba dipukul dan setelah itu dia ditarik, balik ke dalam (markas) dipukuli. Mereka berseragam,” jelasnya.

Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu menyayangkan tindakan oknum TNI yang main hakim sendiri. “Kalau ada yang melanggar kasih ke aparat, aparat yang harus menangani. Gak cerita main hakim sendiri. Ini cerita rakyat yang harus bisa diingatkan siapapun tidak boleh mengatasnamakan apapun dengan semena-mena. Kami akan urus itu,” tuturnya.

Sejauh ini, pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan Panglima TNI, Kasad, dan Pangdam berkait persoalan tersebut. “Sambutannya bagus, dan ada tim dari saya bisa komunikasi mengenai perkembangan,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, politisi PDI Perjuangan itu juga mengingatkan kepada para pendukungnya untuk bisa tertib. “Jadi, cerita ini harus dijadikan contoh agar tidak terulang lagi. Dan teman-teman di Boyolali sudah mengurus dan saya pesankan, untuk biaya kami urus semuanya,” tandasnya. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Berharap Kasus Dugaan Korupsi di Perumda Panglungan Segera Dituntaskan

JOMBANG – Kalangan DPRD Kabupaten Jombang mendorong pihak kejaksaan segera menuntaskan penyidikan kasus dugaan ...
LEGISLATIF

Suyatno Dorong Generasi Muda Masuk Kepengurusan Koperasi Merah Putih

MAGETAN – Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno memberi penekanan kepada calon pengurus koperasi Merah Putih ke depan ...
MILANGKORI

Apresiasi Kirab Budaya Wisata Gogoniti, Erma Dorong Masyarakat Kembangkan Potensi Wisata Desa

BLITAR – Suasana Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar pada Minggu (18/5/2025) mendadak ramai. ...
KRONIK

Ganjar Tekankan Pentingnya Loyalitas Kepala Daerah dari Banteng Terhadap Partai

JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menekankan pentingnya loyalitas kepala daerah terhadap partai ...
LEGISLATIF

Dimaz Fahturachman Ajak Warga Kedamean Aktif dalam Program Desa Mandiri

GRESIK – Anggota DPRD Gresik Fraksi PDI Perjuangan, Dimaz Fahturachman menggelar sosialisasi Perda Nomor 4 tahun ...
EKSEKUTIF

Pejabat Pemkot Mojokerto Teken Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja, Ning Ita: Ini Adalah Kontrak Moral

MOJOKERTO – Seluruh pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto menandatangani ...