JOMBANG – DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Jombang, menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada korban terdampak banjir di wilayah Kecamatan Kesamben, Rabu (11/12/2024).

Penyerahan bantuan berupa ratusan paket sembako, air mineral, telur dan biskuit tersebut diserahkan Ketua DPC PDI Perjuangan Jombang, Sadarestuwati didampingi Sekretaris DPC Donny Anggun, anggota DPRD Jawa Timur Komisi B, Wiwin Isnawati Sumrambah dan juga anggota Fraksi PDIP DPRD Jombang.

Sadarestuwati mengatakan penyaluran bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak banjir di Dusun kedondong, Desa Blimbing, Kecamatan Kesamben, merupakan bentuk komitmen partai berlogo kepala banteng moncong putih yang selalu setia hadir di tengah-tengah masyarakat ketika membutuhkan bantuan.

“PDI Perjuangan adalah partainya wong cilik. Jadi kami bersama anggota Fraksi PDIP DPRD Jatim dan Jombang, akan selalu setia bersama masyarakat yang sedang mengalami kesusahan,” jelas perempuan yang akrab disapa Mbak Estu ini.

Politisi yang juga anggota DPR RI Komisi VI tersebut menegaskan komitmen PDIP Jombang, akan selalu ada di tengah-tengah masyarakat. “Untuk membantu dan selalu berpihak ke rakyat,” tuturnya.

Lebih lanjut, diungkapkan wakil rakyat dari daerah pemilihan Jawa Timur VIII ini, setiap kader partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri wajib memberikan perhatian bagi masyarakat yang terdampak bencana.

“Maka seluruh kader partai khususnya yang berada di legislatif bergerak cepat menyalurkan bantuan,” ujar dia.

Mbak Estu juga meminta agar Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang sigap dalam menangani bencana banjir di Kota Santri.

“Pemkab Jombang harus bisa segera mengatasi persoalan ini. Karena selama tiga tahun kemarin sudah tidak banjir. Tahun ini kembali banjir, dan ini yang terparah. Persoalan kebutuhan warga terdampak juga harus diperhatikan,” tandas Mbak Estu.

Selain menyalurkan bantuan Ketua DPC PDIP Jombang bersama anggota Fraksi PDIP DPRD Jombang dan DPRD Jatim juga, menyempatkan untuk mendengarkan keluh kesah warga terdampak banjir di tempat pengungsian. (fath/pr)