MOJOKERTO – Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Mojokerto Ismail Pribadi optimistis, konsolidasi organisasi di jajaran pengurus PDI Perjuangan setempat bakal mengedepankan musyawarah mufakat. Pihaknya berharap, ketua baru nantinya disepakati bersama setelah turun rekomendasi dari atas.
“Kami optimis konsolidasi organisasi di Kabupaten Mojokerto akan berjalan sesuai SK 066 dan 067. Ketua DPC Kabupaten Mojokerto nantinya juga akan terpilih melalui musyawarah mufakat,” kata Ismail, di sela acara Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Sosialisasi SK 066-067 di Hotel Puri Indah, By Pass Mojokerto, Minggu (30/11/2014).
Lewat sosialisasi SK 066 dan 067, Ismail yakin jajaran pengurus mulai anak cabang hingga DPC akan memahami tahapan konsolidasi yang berbeda dengan konsolidasi organisasi pada periode-periode sebelumnya. Sehingga semua pihak, harapnya, tidak akan mengingkari SK konsolidasi tersebut.
“Kami akan menjaga proses konsolidasi di sini berjalan lancar, tidak sampai timbul perpecahan sehingga ke depan PDI Perjuangan tetap besar di Kabupaten Mojokerto,” ujarnya.
Rakercab sosialisasi SK 066 dan 067 di Kabupaten Mojokerto diikuti seluruh PAC dan jajaran pengurus DPC setempat. Rapat juga dihadiri Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Andi Firasadi.
Senada dengan Ismail, Andi Firasadi juga yakin konsolidasi organisasi di Kabupaten Mojokerto akan berjalan lancar sesuai SK DPP. Malah, katanya, jajaran pengurus setempat sudah melakukan mekanisme fit and proper tes saat memilih Ketua PAC dan DPC.
“Dulu kita kan sudah pernah melakukan fit and proper tes. Jadi ini mekanisme konsolidasi sekarang bukan hal yang baru,” ujar Andi yang pernah menjabat Plt Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Mojokerto. (pri)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS