Sabtu
19 April 2025 | 1 : 17

Delapan Kali Raih WTP, Bupati Fauzi: Setiap Rupiah Uang Rakyat Harus Dikelola dengan Tanggung Jawab

PDIP-Jatim-Bupati-Fauzi-17042025

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menorehkan prestasi membanggakan dalam pengelolaan keuangan daerah. Untuk kedelapan kalinya secara beruntun, Pemkab Sumenep meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024.

Penyerahan opini WTP dilakukan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Jawa Timur, Yuan Candra Djaisin, kepada Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, di Sidoarjo, Kamis (17/4/2025).

Bupati Fauzi mengatakan, capaian ini merupakan hasil dari kerja kolektif seluruh jajaran pemerintah daerah dalam membangun sistem keuangan yang taat regulasi, transparan dan akuntabel.

“Opini WTP bukan sekadar penghargaan, tetapi bentuk komitmen kami dalam memastikan setiap rupiah uang rakyat dikelola secara bertanggung jawab,” ujarnya.

Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari kontribusi aparatur sipil negara (ASN) di berbagai sektor serta partisipasi masyarakat dalam mengawasi pelaksanaan program pemerintahan.

“Ini adalah buah dari kerja tim, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan internal,” jelasnya.

Fauzi juga menilai opini WTP menjadi indikator penting bagi terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan profesional. Ia menekankan, tertib administrasi dan pengawasan harus menjadi budaya kerja yang konsisten dan berkelanjutan.

“Catatan dari BPK adalah masukan berharga untuk terus memperbaiki sistem. Kami tidak akan mengabaikannya,” terang pria yang juga menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu.

Fauzi menambahkan, pengelolaan keuangan yang baik menjadi fondasi utama dalam mewujudkan program pembangunan daerah, mulai dari infrastruktur, layanan kesehatan, hingga sektor pendidikan.

Ia berharap capaian opini WTP yang kedelapan ini tidak membuat jajaran pemkab cepat berpuas diri.

Justru, menurutnya, keberhasilan tersebut harus menjadi pemicu untuk terus meningkatkan profesionalitas dan integritas dalam pengelolaan anggaran.

“Kepercayaan publik harus dijaga. Yang terpenting, hasil pembangunan harus benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tandasnya. (hzm/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Bupati Sugiri Tinjau Jembatan Ambrol, Juli atau Agustus Bisa Dibangun

PONOROGO – Ambrolnya Jembatan Mingging di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, pada 28 Maret lalu, mendapatkan ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Terima Kunjungan Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan Mahasiswa ...
KRONIK

Konsisten, Banyuwangi 13 Tahun Berturut-turut Raih WTP

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerja positif pengelolaan keuangan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Soroti Kekerasan Seksual yang Dilakukan Tenaga Medis

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kekerasan seksual yang diduga dilakukan tenaga medis, khususnya ...
KRONIK

Menu Makanan Bergizi Gratis di Pamekasan Disorot, DPRD Jatim Minta Perbaikan

PAMEKASAN – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menjadi sorotan setelah ...
EKSEKUTIF

Bupati Yani Bersyukur Pemkab Gresik Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam pengelolaan keuangan daerah. ...