
BANYUWANGI – Pasangan yang diusung PDI Perjuangan di Pilbup Banyuwangi 2020 Ipuk Fiestiandani dan H. Sugirah mendaftar sebagai calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) ke KPU setempat di Jalan Agus Salim, Minggu (6/9/2020) pagi.
Istri Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas itu berangkat dari rumah pribadinya di Kelurahan Kebalenan dengan berjalan kaki menuju KPU.
“Bismillah, mohon maaf dan mohon doa semuanya. Ini bukan soal kekuasaan, ini panggilan pengabdian untuk mewujudkan Banyuwangi yang saat ini sudah baik agar lebih baik lagi,” ucap Ipuk di hadapan para pendukungnya.
Sepanjang perjalanan menuju KPU, Ipuk-Sugirah diiringi sejumlah atraksi kesenian lokal Banyuwangi, seperti Kuntulan dan Barong. Warga juga terlihat berjubel menyambut cabup-cawabup yang diusung PDI Perjuangan, NasDem, Gerindra, PPP, dan Hanura tersebut.
Yang tak kalah menariknya, tim Ipuk-Sugirah juga membagikan masker untuk pencegahan Covid-19 ke warga di sepanjang jalan.
Sebelum berangkat ke KPU, Ipuk dan Sugirah menggelar santunan yatim piatu terlebih dahulu. Sejumlah tokoh lintas agama dari Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu turut memberikan doa dan restu.
Sejumlah perwakilan elemen masyarakat seperti komunitas perempuan, dunia usaha, milenial, seniman, warga lansia, hingga penyandang disabilitas ikut juga memberikan dukungannya.

Para pimpinan partai politik pengusung juga terlihat mendampingi. Seperti Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi Made Cahyana Negara, Ketua NasDem Supriyadi, Ketua Gerindra Nauval Badri, Ketua PPP KH Fauzan, dan Ketua Hanura Basuki Rahmad.
Juga hadir anggota DPR RI dari partai pengusung, di antaranya Sonny Danaparamita dan Mufti Anam dari PDIP.
Sehari sebelumnya, jago PDI Perjuangan ini mendapat dukungan partai politik nonparlemen di Banyuwangi. Sebanyak 7 parpol nonparlemen ini secara bersamaan memberikan surat rekomendasi kepada pasangan Ipuk- Sugirah di Pilbup Banyuwangi 2020.
Kubu Yusuf Widyatmoko-Gus Riza sebelumnya mengklaim dapat dukungan dari partai nonparlemen, kini tujuh partai nonparlemen melakukan deklarasi menyatakan dukungan pada Ipuk Fiestiandani-Sugirah.
Tujuh partai non parlemen tersebut adalah Partai Amanat Nasional (PAN), Perindo, Berkarya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Garuda, PKPI, dan PBB.
Juru bicara 7 partai non parlemen Khairul Falah mengatakan, terkait pihak yang telah mengklaim mendapat dukungan dari aliansi partai non parlemen, perlu dipertanyakan keabsahannya.
“Untuk klaim itu biasa-biasa saja. Tapi perlu dipertanyakan keabsahannya. Karena kami yang datang deklarasi kali ini, secara sah dan legal menyatakan dukungan dengan disertai surat rekomendasi,” kata Falah. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS