GRESIK – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengajak kader Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Gresik, terus berkarya dan turut berkontribusi dalam menurunkan kasus stunting. Hal itu disampaikan Gus Yani saat menghadiri peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 di Ruang Mandala Bhakti Praja, Kantor Bupati Gresik, Rabu 22 Oktober 2025.
Gus Yani memberikan apresiasi atas dedikasi para kader PKK yang telah berperan aktif dalam mendukung pembangunan keluarga dan masyarakat, terutama dalam upaya menekan angka stunting di daerah. Ia menegaskan bahwa PKK merupakan mitra strategis pemerintah dalam memperkuat fondasi sosial.
“Harapan kita bersama, Kabupaten Gresik dapat menjadi daerah yang bebas dari stunting. Peran PKK sangat besar dalam mendukung program pemerintah melalui edukasi gizi, pola asuh, dan pemberdayaan keluarga,” ujar Bupati yang diusung PDI Perjuangan tersebut.
Mantan Ketua DPRD Gresik itu juga menyoroti program “Jaketku Gresik” (Kejar Paket Tuntaskan Putus Sekolah) yang digagas oleh Ketua TP PKK Kabupaten Gresik, Nurul Haromaini Yani. Program ini merupakan wujud kepedulian PKK terhadap pendidikan masyarakat, khususnya untuk mengentaskan kasus putus sekolah di masyarakat.
“Program Jaketku merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan membuka kembali akses pendidikan, kita tidak hanya menghapus angka putus sekolah tetapi juga membuka jalan menuju kehidupan yang lebih baik,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Ketua TP PKK Kabupaten Gresik, Nurul Haromaini Yani, menegaskan pentingnya semangat kolaborasi dan konsistensi kader PKK di seluruh jenjang agar terus menjadi motor penggerak kesejahteraan keluarga.

“PKK harus terus menjadi gerakan yang menghadirkan solusi bagi masyarakat. Setiap langkah dan program yang kita jalankan harus memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan keluarga dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Mudah-mudahan PKK Kabupaten Gresik mampu terus berperan aktif, berkarya, serta menjadi perempuan yang bermartabat,” imbuhnya.
Sebagai bentuk apresiasi, acara juga diisi dengan penyerahan penghargaan kepada desa dan kelurahan berprestasi dalam berbagai kategori kegiatan PKK.
Beragam kompetisi digelar, mulai dari Lomba Desa, Lomba Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM), Lomba BUMDes, Lomba Penyuluhan, hingga Lomba Vlog 10 Program Pokok PKK. Seluruh kegiatan tersebut menjadi ajang kreativitas kader PKK sekaligus wadah memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga.
Ketua TP PKK Desa Kisik, Kecamatan Bungah, berhasil meraih penghargaan Inovasi Kader PKK Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Timur. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa kader PKK Gresik mampu menunjukkan kinerja unggul dan inovatif hingga ke level provinsi. (mus/hs)