Minggu
28 Desember 2025 | 7 : 08

Apresiasi Prestasi Atlet Paralimpiade, Megawati: Jangan Ada Putus Asa

pdip-jatim-210924-mega-paralimpic-1

JAKARTA – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan apresiasi atas prestasi yang telah diperoleh para atlet Indonesia peraih medali pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020.

Presiden ke-5 RI tersebut juga berpesan agar mereka terus berjuang dengan semangat bahwa mereka tidak berbeda dengan warga lainnya.

“Terima kasih banyak dengan membuat kebanggaan Indonesia dan terus berjuang. Jangan ada putus asa, percaya diri, menatap mata kepada siapa pun, selalu mengatakan bahwa saya adalah manusia biasa,” kata Megawati.

Baca juga: Sekjen Hasto: Atlet Paralimpiade Gelorakan Cinta Tanah Air

Ucapan itu dia sampaikan saat memberi sambutan secara virtual dalam acara penganugerahan piagam dan bantuan uang tunai kepada seluruh atlet Paralimpiade Tokyo 2020 dan pengurus, yang dihelat di kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta, Jumat (24/9/2021).

Megawati menyebut, keberhasilan atlet-atlet paralimpiade membawa pulang medali dari Tokyo merupakan sebuah prestasi yang luar biasa.

Dia juga mengatakan, keberhasilan para atlet mengharumkan nama Indonesia hendaknya dapat membuat orangtua yang memiliki anak penyandang disabilitas tidak berkecil hati.

“Saya ingin para orangtua jangan merasa menjadi berkecil hati, sudah banyak alat bantu yang dapat dilaksanakan dan kita bisa lihat prestasi itu pada olahragawan olahragawati yang berjuang untuk kemenangan Indonesia di Paralimpiade,” tuturnya.

Megawati juga mengatakan, para penyandang disabilitas semestinya dapat merasakan kehidupan yang sama dengan warga negara Indonesia lainnya.

Dia membeberkan, saat menjabat sebagai presiden, ada dua kebijakan yang menempatkan penyandang disabilitas selayaknya masyarakat umum, yakni Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Megawati mengatakan, UU Perlindungan Anak menyatakan bahwa setiap anak, termasuk penyandang disabilitas, berhak memperoleh pendidikan dan rehabilitasi sosial.

Sementara itu, isi UU Ketenagakerjaan salah satunya mengatur bahwa warga penyandang disabilitas berhak memperoleh akses untuk mendapatkan pelatihan kerja.

“Mereka yang mengalami hal yang tidak seperti manusia biasa, mereka dapat menjadi manusia juga yang sempurna, dengan alat bantu, dengan direhabilitasi,” kata Megawati.

“Itu sudah banyak, sudah bisa, tetapi masih kurang, kurang sekali mendapatkan akses,” ujar dia.

Indonesia membawa pulang 9 medali dari ajang Paralimpiade Tokyo 2020, terdiri dari 2 medali emas, 3 medali perak, dan 4 medali perunggu.

Raihan sembilan medali itu merupakan pencapaian terbaik sepanjang sejarah keikutsertaan Indonesia di Paralimpiade. (goek)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KABAR CABANG

DPC Kabupaten Pasuruan Kumpulkan 24 PAC, Sampaikan Program Internal hingga Kerakyatan

KABUPATEN PASURUAN – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan bergerak cepat usai ...
KABAR CABANG

PDIP Trenggalek Targetkan 16 Kursi DPRD dan Usung Kader Terbaik di Pemilu 2029

TRENGGALEK – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Trenggalek menegaskan arah perjuangan politik ...
KABAR CABANG

Kader-kader Magetan Bersih-bersih Kantor DPC

MAGETAN — Kader PDI Perjuangan Kabupaten Magetan menggelar kerja bakti bersama membersihkan Kantor Dewan Pimpinan ...
LEGISLATIF

Bambang Sutriyono Cek Banjir di Pasar Sukorejo Bojonegoro

BOJONEGORO – Wakil Ketua DPRD Bojonegoro, Bambang Sutriyono mendatangi sejumlah lokasi banjir di Desa Sukorejo, ...
EKSEKUTIF

Museum Daerah Kabupaten Kediri Mulai Dibuka, Mas Dhito Bakal Wajibkan Siswa Datang Berkunjung

KEDIRI – Museum Daerah Kabupaten Kediri di Desa Menang, Kecamatan Pagu, pada Kamis (25/12/2025) mulai dibuka untuk ...
LEGISLATIF

Aryo Nugroho Sosialisasikan Beasiswa PIP, Warga Blitar Selatan Sambut Antusias

BLITAR – Upaya memperkuat akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu terus digelorakan anggota Fraksi PDI ...