Kamis
31 Juli 2025 | 7 : 55

Ahmad Zarkasyi Meriahkan Bulan Bung Karno Bersama Ibu-ibu Warga Mlandingan, Kegiatan Apa?

IMG-20230618-WA0048_copy_900x507

SITUBONDO – Memeriahkan Bulan Bung Karno tahun ini, Wakil Ketua Bidang Ekonomi DPC PDI Perjuangan Situbondo, Ahmad Zarkasyi merayakannya bersama ibu-ibu di Kecamatan Mlandingan, Minggu (18/6/2023).

Acara dilaksanakan di rumah warga berlangsung secara sederhana. Zarkasyi datang untuk mengingatkan kembali berbagai peristiwa bersejarah terjadi di Bulan Juni yang terkait dengan Bung Karno. Selain itu, mengenalkan bakal calon presiden dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo.

Pada 1 Juni 1945, Bung Karno dalam sidang BPUPKI berpidato menjelaskan 5 dasar negara Indonesia merdeka yang ia namakan dengan Pancasila. Peristiwa tersebut kemudian diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila.

Baca juga: Naskah Lengkap Pidato Sukarno 1 Juni 1945, Lahirnya Pancasila

Kemudian pada 6 Juni 1901, Sukarno lahir di sebuah rumah kontrakan di Surabaya. Dan pada 21 Juni 1970, proklamator kemerdekaan Indonesia itu menghembuskan nafas terakhirnya di Jakarta dan dimakamkan di Blitar.

Pada acara itu, Zarkasyi juga meminta masukan dari kaum perempuan tersebut terkait problematika yang dihadapi.

Acara dikemas santai itu membuat ibu-ibu “bersuara”. “Yang susah itu ibu-ibu Pak Zarkasyi, kalau harga bahan pokok naik” ujar seorang ibu  berbahasa setempat.

Merespon masukan warga, Zarkasyi menyampaikan, bahwa pangan adalah persoalan hidup dan matinya sebuah bangsa, seperti disampaikan Bung Karno.

PDI Perjuangan sebagai penerus cita-cita Bung Karno, terus berusaha mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Kami akan sampaikan keluhan ibu-ibu kepada DPC PDI Perjuangan Situbondo untuk ditindaklanjuti para petugas Partai di eksekutif maupun legislatif, dari tingkat kabupaten sampai nasional” kata Zarkasyi.

Sejauh ini, pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, terus menjaga perekonomian, khususnya bidang pangan.

Krisis pangan dunia beberapa tahun belakangan akibat pandemi Covid-19, krisis energi dan perang Rusia-Ukraina menyebabkan beberapa negara dilanda kelaparan.

Baca juga: Di Tulungagung, Bocah Sukarno Diajari Sarinah Ihwal Mencintai Rakyat Kecil

Seperti Somalia, Afganistan, Niger, Mali, dan Guinea. Namun perekonomian Indonesia terutama pangan relatif stabil meski kenaikan harga pangan tak terhindarkan.

Karena itu, PDI Perjuangan sejak beberapa waktu lalu, turut bergotong royong membantu warga dengan berbagi beras atau sembako. Juga pembagian beras dilakukan personal kader seperti halnya dilakukan Zarkasyi. (Isa/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

HEADLINE

Puan Maharani: Kader PDI Perjuangan Harus Jadi Pelopor, Bukan Pelapor!

DENPASAR – Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani menutup acara Pembekalan Anggota DPR RI ...
HEADLINE

Minta Kader PDI Perjuangan Solid, Megawati: Partai Ini Harus Makin Besar, Jangan Mengecil

DENPASAR – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan pentingnya soliditas kader di semua ...
KABAR CABANG

Pembangunan Selesai, Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri Punya Lahan Parkir Baru

KEDIRI – Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri memiliki lahan parkir baru. Lahan parkir berada di dalam ...
LEGISLATIF

Eri Irawan Dorong Integrasi Tarif Transportasi Publik di Surabaya Segera Dituntaskan

SURABAYA – Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya, Eri Irawan, menyoroti belum selesainya integrasi tarif dalam sistem ...
KRONIK

Buka Bimtek Legislator PDIP, Puan: Perjuangan Partai untuk Kepentingan Bersama

“Kita boleh berbeda latar belakang karena berasal dari daerah yang berbeda, kita boleh punya peran dan cara ...
KRONIK

Dapur MBG Bungsang Diresmikan, Bupati Lukman Harap Jadi Pilar Utama Ketahanan Gizi

BANGKALAN – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di Jalan Hakim Perdanakusuma, Bungsang diresmikan ...