Selasa
20 Mei 2025 | 3 : 46

Agus Wicaksono Gelar Workshop Toleransi dan Keberagaman di Pasirian

IMG-20231111-WA0029_copy_732x436

LUMAJANG – H Agus Wicaksono SSos, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur menggelar Workshop Toleransi dan Keberagaman di Rumah Bapak Aab Desa Pasirian Kecamatan Pasirian, Jum’at (10/11/2023) malam.

Dalam kegiatan tersebut, hadir tokoh masyarakat dan tokoh agama di wilayah setempat. Juga hadir Solikin, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lumajang.

Dalam penyampaiannya, Agus Wicaksono memaparkan hasil survey Lemhanas, yang menyatakan bahwa masih banyak kelompok-kelompok yang ingin merubah ideologi bangsa Indonesia menjadi negara Khilafah. Katanya, jika Indonesia menjadi negara Khilafah, maka Indonesia akan mengalami kehancuran.

“Bagaimana saudara kita yang beragama selain Islam. Mereka juga berkeyakinan bahwa nenek moyangnya juga tutut serta dalam memerdekakan bangsa Indonesia tercinta ini,” terang Agus, sapaan akrabnya.

Terlebih, kata Agus, tahun 2023 merupakan tahun politik, dimana seluruh masyarakat Indonesia akan melangsungkan pemilihan umum (pemilu) di tahun 2024 mendatang. Sehingga, Agus berpesan supaya masyarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

“Jangan sampai, karena perbedaan pilihan politik dapat memecah belah persatuan kita,” tambahnya.

Wakil ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur iyu menegaskan bahwa masyarakat harus bisa memilih dan memilah calon pemimpin yang terbaik. Pasalnya, 5 menit masyarakat mencoblos dalam bilik suara, untuk menentukan masa depan bangsa Indonesia 5 tahun kedepan.

“Juga dalam melakukan sosialisasi calon pemimpin, jangan sampai menggunakan politik identitas. Karena ini dapat menghancurkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia,” tegasnya.

Kata Agus, memilih calon pemimpin harus memilih sosok yanh selalu menyuarakan dan memperjuangkan hak-hak masyarakat. Sebagai calon pemimpin, harus berani bersuara lantang untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat.

“Saya berpesan, supaya masyarakat jangan sampai salah memilih. Karena ini menyangkut nasib anak cucu kita kaitannya dengan pendidikan, apakah kemiskinan mampu diturunkan.

“Yang terpenting, memilih calon pemimpin yang mampu mempertahankan pluralisme guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia,” tutupnya. (ndy/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Berharap Kasus Dugaan Korupsi di Perumda Panglungan Segera Dituntaskan

JOMBANG – Kalangan DPRD Kabupaten Jombang mendorong pihak kejaksaan segera menuntaskan penyidikan kasus dugaan ...
LEGISLATIF

Suyatno Dorong Generasi Muda Masuk Kepengurusan Koperasi Merah Putih

MAGETAN – Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno memberi penekanan kepada calon pengurus koperasi Merah Putih ke depan ...
MILANGKORI

Apresiasi Kirab Budaya Wisata Gogoniti, Erma Dorong Masyarakat Kembangkan Potensi Wisata Desa

BLITAR – Suasana Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar pada Minggu (18/5/2025) mendadak ramai. ...
KRONIK

Ganjar Tekankan Pentingnya Loyalitas Kepala Daerah dari Banteng Terhadap Partai

JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menekankan pentingnya loyalitas kepala daerah terhadap partai ...
LEGISLATIF

Dimaz Fahturachman Ajak Warga Kedamean Aktif dalam Program Desa Mandiri

GRESIK – Anggota DPRD Gresik Fraksi PDI Perjuangan, Dimaz Fahturachman menggelar sosialisasi Perda Nomor 4 tahun ...
EKSEKUTIF

Pejabat Pemkot Mojokerto Teken Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja, Ning Ita: Ini Adalah Kontrak Moral

MOJOKERTO – Seluruh pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto menandatangani ...