MADIUN – Masih banyaknya masyarakat yang minim pengetahuan tentang program-program pemerintah, mendorong Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Madiun, Usman Ependi bergerak.
Usman terjun langsung ke masyarakat untuk memberikan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat tentang program-program pemerintah yang selama ini telah dilaksanakan.
Menurutnya, program-program pemerintah itu di antaranya di bidang pendidikan, seperti pemberian beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) kepada anak-anak sekolah dari kalangan keluarga kurang mampu.
“Masyarakat harus didekati dan diberikan pemahaman apa itu program PIP, kemudian bagaimana prosedurnya, dan lain sebagainya, sehingga bisa mendapatkan manfaat program tersebut,” terang Usman Ependi usai memberikan sosialisasi di lingkungan Dukuh Gembel, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Minggu (30/7/2023).
Dirinya juga minta masyarakat melaporkan kepada dirinya manakala ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang meminta sejumlah imbalan kepada penerima program dengan dalih apapun.
“Kalau ada yang semacam itu, jangan takut, laporkan ke kami nanti akan kami tindaklanjuti,” tegasnya.
Selain mensosialisasikan program pemerintah, masyarakat juga diberikan wawasan dan pengetahuan tentang politik.
Hal tersebut dilakukan lantaran selama ini masih banyak masyarakat yang bersikap apatis terhadap politik, dan hal itu bisa membuat masyarakat menjadi acuh tak acuh sehingga berdampak kurang sehat terhadap iklim demokrasi.
Usman juga mengingatkan kepada masyarakat agar tidak tergiur dengan money politik, atau politik uang.
Pasalnya, hal tersebut merupakan sesuatu yang dilarang dan ada sanksinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Itu (money politik) melanggar aturan, masyarakat harus paham dan bisa memilih dengan bijak. Pilih dapat uang lima tahun sekali pas pemilu yang itu adalah tindakan dilarang, atau dapat bantuan resmi yang merupakan program pemerintah? Nah, disini kita ajak masyarakat untuk berpikir sehat dalam politik,” urainya.
Selain sosialisasi, Usman Ependi juga memberikan sejumlah bantuan berupa 300 paket sembako untuk warga sekitar, serta santunan berupa uang tunai kepada anak yatim sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat. (ant/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS