Selasa
26 November 2024 | 8 : 30

Bersama BRIN, Dekopin Rumuskan Strategi Pengembangan Koperasi di Era Modern

pdip-jatim-221213-sub-brin-1

JAKARTA – Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Dr Sri Untari Bisowarno M.AP menegaskan bahwa ketimpangan perekonomian menjadi problematika yang serius. Pasalnya setelah era reformasi hingga saat ini, gap ketimpangan ekonomi semakin melebar.

Fenomena ketimpangan ekonomi ini, sebutnya, jelas bertentangan dengan cita-cita para founding fathers bangsa Indonesia. Untari menyatakan, sudah saatnya perekonomian nasional kembali kepada konsep ekonomi kerakyatan berbasis Pancasila.

“Ketimpangan menjadi masalah besar dalam perekonomian Indonesia selama 2 dekade ke belakang. Maka membangun fondasi ekonomi kerakyatan berbasis Pancasila mutlak harus dilakukan. Sehingga arah pembangunan nasional benar-benar mengacu pada nilai-nilai konstitusi,” ungkap Untari di Auditorium Widya Graha, Kampus BRIN, Jakarta, Selasa (13/12/2022).

Dalam Seminar yang diselenggarakan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dengan tema “Konsep dan Implementasi Sistem Ekonomi Kerakyatan” tersebut, Untari menegaskan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi diukur melalui dampak yang dirasakan masyarakat.

Selain itu, penjelasan pasal 33 UUD 1945 secara tegas telah menjabarkan bahwa perekonomian harus disusun sebagai sebuah usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan. Maka, sebut Untari, cara mengatasi ketimpangan berdasarkan amanah konstitusi tersebut ialah koperasi.

Menurutnya, koperasi adalah wadah untuk membangun ekonomi kerakyatan sebagaimana amanah konstitusi.

“Namun di lapangan, koperasi melakukan kegiatan perekonomian untuk menyatukan semua potensi rakyat yaitu anggota koperasi. Secara bersama-sama untuk memecahkan masalah yang dihadapi secara mandiri tanpa campur tangan pemerintah,” jelasnya.

Ketua Umum Koperasi Setia Budi Wanita SBW Malang ini menjelaskan bahwa saat sekarang, sumbangsih koperasi terhadap perekonomian nasional adalah 5,1% terhadap produk domestik bruto.

Dia meyakini koperasi dapat memberikan sumbangsih lebih terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini dapat tercapai apabila pemerintah dapat memosisikan koperasi sama terhormatnya dengan pelaku ekonomi nasional lainnya.

Terlebih, koperasi melibatkan rakyat sebagai pemilik dan anggota. Sebagai sebuah upaya untuk mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki oleh rakyat agar dikelola secara maksimal demi kesejahteraan bersama.

“Karena masyarakat adalah subjek dan objek pembangunan nasional. Kebermanfaatan pembangunan harus bisa dirasakan serta bisa membawa dampak positif,” paparnya.

“Pendapatan koperasi tumbuh melalui pertumbuhan manusia, organisasi, dan aset. Maka melalui koperasi, seluruh kapasitas ekonomi semua lapisan kelompok masyarakat/anggota juga harus meningkat,” sambung Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur itu.

Pihaknya juga mendorong agar pembaharuan terhadap RUU Perkoperasian bisa segera direalisasikan. Pasalnya, regulasi perkoperasian, dalam UU No. 25/1992 dipandang sudah tidak sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan gerakan Koperasi Indonesia saat ini.

“Maka RUU ini harus dapat memperhatikan trend perubahan demografi, teknologi dan, bisnis secara jangka panjang. Serta bisa mengakomodasi juga mengantisipasi berbagai perubahan, peluang, serta pemberharuan,” pungkasnya. (ace/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...