LUMAJANG – Kader-kader PDI Perjuangan bersama sejumlah pihak menggelar festival kebudayaan. Hal itu dilakukan untuk menjaga kelestarian kebudayaan nusantara, sekaligus mengenalkan kesenian khas Lumajang: Tari Topeng Kaliwungu.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Lumajang, Zainal Abidin kepada kontributor di Lumajang pada Kamis (3/11/2022) mengatakan, pada Sabtu (29/10/2022) lalu dirinya bersama para pegiat seni menggelar festival kebudayaan.
Acara dilaksanakan di lapangan Desa Gesang diikuti 61 grup yang terdiri dari ratusan penari. Ada tari Topeng Kaliwungu, Jharan Slining, Bujang Ganong dan Jathilan. Acara berlangsung meriah dihadiri oleh ribuan warga Tempeh dan sekitarnya.
Acara dilaksanakan Karpet Merah Bolo Reog Lumajang, Yayasan Sanggar Budaya Pakdhe Desa Kunir Lor dan Pemerintah Desa Gesang Kecamatan Tempeh. Turut terlibat dengan memberikan bantuan kepada Yayasan Sanggar Budaya Pakdhe, yakni anggota DPR RI Umar Bashor.
“Acara berjalan dengan lancar dan meriah,” ujar Zainal Abidin yang juga penasehat Yayasan Sanggar Budaya Pakdhe.
Kegiatan yang digelar juga bagian dari upaya mempertahankan dan melestarikan budaya Indonesia.
“Kita juga ingin mengenalkan Tari Topeng Kaliwungu. Apalagi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan telah menetapkan Tari Topeng Kaliwungu sebagai warisan budaya asli Lumajang,” jelasnya.
Karena itu pula, Zainal Abidin berharap pemerintah memfasilitasi berbagai kegiatan kesenian khususnya Tari Topeng Kaliwungu.
“Jika terus menerus ditampilkan diberbagai event, maka Tari Topeng Kaliwungu akan cepat terkenal,” katanya. (ndy/hs)
Foto: jatimhariini.co.id
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS