TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung mulai menyiapkan pasukan pengawal suara Pemilu 2024. Langkah awal, siap menggelar pelatihan pelatih saksi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung Susilowati mengatakan, pelatihan calon pelatih saksi atau TOT (training of trainers) itu bakal digelar bulan depan. Pesertanya, utusan dari PAC PDI Perjuangan se-Kabupaten Tulungagung.
Terkait itu, pihaknya menginstruksikan kepada seluruh PAC agar menyiapkan 5 orang untuk mengikuti pelatihan pelatih saksi tersebut.
“Dalam waktu dekat kita akan menggelar pelatihan saksi yang pesertanya 5 orang dari masing-masing PAC se-kabupaten,” kata Susilowati saat menggelar rapat konsolidasi di kantor DPC Tulungagung, Kamis (20/10/2022).
Rapat konsolidasi internal DPC PDI Perjuangan Tulungagung dalam rangka persiapan pemenangan Pemilu 2024 tersebut juga dihadiri Ketua DPP PDI Perjuangan Sri Rahayu.
Dia menambahkan, setelah 5 orang delegasi PAC itu menerima pelatihan, selanjutnya mereka akan melatih saksi di tingkatan Ranting (desa).
“Kita ingin nantinya punya saksi yang andal, benar-benar memahami tugasnya sebagai pengawal suara kemenangan Partai di Pemilu 2024,” tegasnya.
Selain menyiapkan TOT saksi Pemilu 2024, jelas Susi, DPC juga akan mengundang para bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) PDI Perjuangan.
Pihaknya juga segera mengumpulkan seluruh pengurus Badan dan Sayap Partai untuk membangun komunikasi dan menyiapkan strategi pemenangan Pemilu 2024.
“Mereka akan kita kumpulkan untuk menyatukan gerak langkah dan dalam satu barisan menuju kemenangan Pemilu 2024,” beber Susi.
Dalam kesempatan itu, dia juga melaporkan kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan oleh DPC Tulungagung.
Seperti konsolidasi internal dengan turun langsung ke PAC, mengumpulkan seluruh pengurus Ranting dan sosialisasi sistem pemenangan pemilu 2024.
Politisi yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tulungagung ini menambahkan, DPC juga terus melakukan pendampingan pada konsolidasi rutin setiap sebulan sekali yang digelar PAC bersama Ranting dengan model arisan.
Meski sebagian besar PAC sudah menggelar konsolidasi rutin, sebutnya, masih ada beberapa PAC yang belum melaksanakan konsolidasi secara rutin.
Untuk itu, DPC terus mendorong dan memberikan stimulan agar konsolidasi rutin bisa terlaksana di semua PAC dan Ranting. “Perwakilan dari pengurus DPC juga hadir dalam konsolidasi rutin PAC dan Ranting,” tutupnya. (sin/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS