Minggu
12 Oktober 2025 | 9 : 34

Sosialisasi UU TPKS, Agatha Bangun Kesadaran Warga Cegah Kekerasan Seksual

PDIP-Jatim-Agatha-Retnosari-15102022

SURABAYA – Anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur, Agatha Retnosari, menggelar kegiatan resap aspirasi (Reses) di Balai Paroki Santo Stefanus, Jumat (14/10/2022). Tak sekadar menyerap aspirasi, dalam kesempatan tersebut, ia juga menggandeng Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) untuk mensosialisasikan Undang-Undang No. 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS).

Menurutnya, UU TPKS yang akhirnya disahkan tersebut, perlu dikawal implementasinya. Terlebih, belakangan ini kasus tindak kekerasan seksual makin marak terjadi.

Adapun data Dinas Perempuan dan Anak Provinsi Jawa Timur pada 2021 menunjukan, jumlah tindak pelecehan seksual terhadap anak berjumlah 103 kasus, dan pelecehan seksual terhadap anak di angka 595 kasus.

“Jadi, saya ambil tema ini, saya melihat beberapa minggu ini banyak kasus yang terjadi dan menjadi sorotan masyarakat seperti kasus KDRT dan lainnya, yang skalanya jadi nasional,” ujar Agatha.

Untuk itu, politisi PDI Perjuangan itu ingin membangun kesadaran masyarakat, khususnya di lingkup keluarga, tentang langkah pencegahan yang dikategorikan sebagai tindak kekerasan, dan memberi pemahaman advokasi kekerasan seksual.

“Memang saat ini kementerian sedang menggodok Permen dan Perpres, tapi setidaknya dari sosialisasi ini harapan saya kita bisa makin sadar, bahwa kita sebagai perempuan dan warga Indonesia dilindungi hak-haknya sebagai perempuan oleh negara,” jelasnya.

Hal tersebut mendapat tanggapan positif dari para peserta. Salah satu umat Paroki Santo Stefanus, Ignatius, menyebut sosialisasi ini sangat diperlukan untuk mencegah kekerasan seksual.

“Acara hari ini sangat bagus karena memang sangat diperlukan di situasi saat ini untuk pencegahan kekerasan, terutama tindak kekerasan seksual,” ucapnya.

Ia pun merasa bersyukur dan berharap kegiatan ini terus berlanjut, bahkan ke sekolah-sekolah.

“Harapannya dengan sosialisasi ini tindak kekerasan seksual, utamanya di Surabaya, bisa makin berkurang,” pungkasnya. (nia/set)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Mufti Anam: Tragedi Rubuhnya Bangunan Ponpes Al-Khoziny Jadi Peringatan Keras bagi Dunia Pendidikan Keagamaan

JAKARTA – Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyebutkan, peristiwa tragedi rubuhnya gedung Pondok Pesantren ...
LEGISLATIF

Novita Hardini Dorong Pemerintah Beri Dukungan Serius bagi Industri Animasi Lokal

BATAM – Anggota Komisi VII DPR RI, Novita Hardini, mendorong pemerintah untuk memberikan dukungan lebih serius ...
LEGISLATIF

Dewanti Dorong Sosialisasi Trans Jatim di Koridor Malang Raya Dimasifkan

MALANG – Anggota Komisi D DPRD Jawa Timur Dewanti Rumpoko minta pihak eksekutif agar sosialisasi Bus Trans Jatim ...
EKSEKUTIF

Komitmen Tingkatkan Akses Keuangan Masyarakat, Wali Kota Surabaya Raih TPKAD Award 2025

SURABAYA – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menegaskan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif di ...
LEGISLATIF

Zulham Imbau Wali Murid Lapor ke Dewan Jika Ada Intimidasi Saat Terjadi KLB Program MBG

MALANG – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Malang Zulham Akhmad Mubarrok mengimbau wali murid untuk tidak takut ...
LEGISLATIF

Bertemu Ratusan Petani di Ponorogo, Kanang Siap Kawal Aspirasi Pengadaan Alsintan

PONOROGO – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Budi Sulistyono, menggelar kunjungan daerah pilihan (dapil) di ...