MALANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bakal menambah anggaran untuk memperkuat pengembangan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Penambahan anggaran itu dilakukan melaluli Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2022.
“Pertama nanti akan kita prioritaskan untuk perbaikan jalan, pendidikan untuk sekolah-sekolah yang rusak dan memperkuat kesehatan,” kata Bupati Malang HM Sanusi seusai Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Malang, Senin (12/9/2022).
Sanusi menerangkan, besaran anggaran yang akan diubah untuk pengembangan sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur tersebut kurang lebih bernilai Rp 76 miliar. Terutama untuk mendukung proses perbaikan sejumlah jembatan di Kabupaten Malang.
“Tidak banyak, sekitar Rp 76 miliaran, untuk memperbaiki jalan dan jembatan dan serta Rp 6 miliar untuk perbaikan sekolah,” terangnya.
Melalui pendistribusian anggaran kepada tiga sektor tersebut harapannya akan mampu meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat, setelah selama kurang lebih dua tahun terakhir dihantam pandemi Covid-19.
“Ya memang difokuskan untuk meningkatkan ekonomi, terutama untuk pariwisata,” ungkap Sanusi.
Sementara itu, untuk perbaikan bangunan sekolah, dalam agenda perubahan anggaran keuangan (PAK) Pemkab Malang akan melakukan renovasi bangunan sekolah yang memang mengalami kerusakan. Sedangkan untuk pembangunan baru rencananya akan dilakukan pada tahun 2023 mendatang.
“Kalau pembangunan baru (tahun 2022) tidak ada. Kalau ada kemungkinan baru akan 2023 mendatang,” pungkas politisi PDI Perjuangan tersebut. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS