Selasa
26 November 2024 | 5 : 49

DPRD Kabupaten Malang Targetkan Pembahasan KUA-PPAS APBD-P Tuntas Awal Agustus

pdip-jatim-220726-darmadi

MALANG – DPRD Kabupaten Malang menargetkan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Perubahan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan 2022 awal Agustus depan. Sehingga perubahan anggaran keuangan (PAK) tahun ini bisa secepatnya disahkan.

“Pemkab sudah menyerahkan berkas KUA-PPAS, nanti kita bahas. Nah, awal Agustus kita targetkan tuntas bahas ini. Baru Pemkab Malang bisa lempar R-APBD P (Perubahan) 2022 atau PAK ke dewan,” ungkap Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi di gedung dewan, Selasa (26/7/2022).

Dia menyampaikan, dalam draft KUA-PPAS yang diajukan Pemkab Malang, lebih banyak difokuskan pada upaya perbaikan dan penguatan infrastruktur. Selain itu, PAK 2022 juga dialokasikan hal-hal yang bersifat mandatory.

Selama 2 tahun ke belakang akibat pandemi Covid-19, sebut Darmadi, Pemkab Malang terpaksa harus menyisihkan anggaran untuk pembangunan dan pelayanan masyarakat. Seperti anggaran pendidikan, kesehatan, fasilitas publik dan dana desa (DD).

Untuk menunjang hal tersebut, Pemkab Malang akan memanfaatkan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) pada tahun 2021 sebesar Rp 541 miliar.

“Prinsip kami, selama program itu dibutuhkan masyarakat, pasti disetujui. Namun, semua usulan program dari OPD akan masuk pembahasan dewan. Tim anggaran dari eksekutif dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD akan membahasnya,” jelas legislator yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang ini.

“Dari Silpa, akan kita alokasikan untuk program mandatory. Kewajiban-kewajiban kita harus tetap terlaksana. Baru sisanya kita distribusikan ke beberapa OPD yang membutuhkan anggaran untuk kegiatan dan programnya. KUA-PPAS ini akan jadi patokan untuk menyusun rencana PAK 2022 oleh OPD,” sambung Darmadi.

Tahapan selanjutnya, ketika KUA-PPAS telah dibahas dan ditetapkan oleh DPRD, pihak eksekutif dapat melanjutkan pembahasan R-APBD Perubahan. Untuk kemudian dilakukan pembahasan oleh DPRD Kabupaten Malang untuk segera disahkan.

“Kita upayakan secepatnya PAK digedok supaya OPD punya waktu untuk melaksanakan programnya. Kalau kita gedok PAK satu bulan sebelum tahun anggaran berakhir kan percuma. Nanti program malah tidak dikerjakan,” ujarnya. (ace/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

HEADLINE

Sehari Jelang Coblosan, Risma Dapat Pesan Ini dari Pengasuh Ponpes Sunan Drajat

LAMONGAN – Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Drajat di Dusun ...
EKSEKUTIF

Meski Tak Dianggarkan, Bupati Mas Ipin Pastikan Makan Siang Bergizi Tetap Jalan

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memastikan program makan siang bergizi akan dijalankan di ...
EKSEKUTIF

Jelang Hari Jadi ke-1264 Kabupaten Malang, Bupati Sanusi Ziarah ke Makam Ki Ageng Gribig

MALANG – Bupati Malang, Muhammad Sanusi, menghadiri kegiatan doa bersama menjelang peringatan Hari Jadi ke-1264 ...
KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...