SURABAYA – PDI Perjuangan Kota Surabaya menyambut penuh rasa syukur dan kebahagiaan datangnya bulan Ramadan 1443 H. Apalagi, datangnya bulan suci umat Islam ini seiring dengan terkendalinya pandemi Covid-19, dan Surabaya dinyatakan daerah dengan status PPKM Level 1.
Sehingga umat muslim yang menjalankan ibadah puasa di Ramadhan tahun ini, dapat beribadah di masjid serta musala dengan kapasitas 100 persen.
“Kita sambut datangnya Ramadan dengan penuh rasa syukur dan kebahagiaan. Selamat menjalankan ibadah puasa bagi umat Islam di bulan suci. Bulan penuh pengampunan, bulan penuh keberkahan, dan bulan penuh refleksi agar kita semua bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi,” ucap Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya Adi Sutarwijono, Jumat (1/4/2022).
PDIP Surabaya, lanjut Adi, menyiapkan berbagai program kegiatan menyambut Ramadan untuk menggapai keberkahan.
“Program-program tersebut memadukan tiga aspek, yaitu spiritual, relasi sosial, dan kegotongroyongan,” beber politisi yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya ini.
Senada, Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya H Budi Leksono mengatakan, kegiatan menyambut bulan Ramadan dilakukan bersama-sama para kader dan pengurus Banteng Kota Pahlawan.
“Marhaban ya Ramadan! Selamat memasuki bulan suci, bulan yang penuh ampunan dan keberkahan. Di kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya akan digelar berbagai kegiatan yang berbasiskan gotong royong sesama kader partai,” kata Budi Leksono.
Kegiatan itu, bebernya, yakni tadarus dan salat tarawih berjamaah, dan berbagai kegiatan lain. Kegiatannya melibatkan para ustadz, kiai dan para pengurus Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi), salah satu organisasi sayap PDIP.
Budi menambahkan, PDIP Surabaya juga akan menyalurkan makanan untuk sahur dan berbuka puasa. Konsepnya bukan pembagian di jalanan, melainkan di komunitas hingga kampung-kampung.
Dia mengungkapkan, PDIP Kota Surabaya akan memberikan santunan anak yatim ke sejumlah panti asuhan.
Dengan santunan tersebut, pihaknya berharap bisa menghadirkan keceriaan dalam menjalani ibadah Ramadan dan Lebaran mendatang.
“Kita mendorong tumbuhnya relasi sosial yang baik melalui zakat dan sedekah. Berbagi kepada sesama, saling sambung rasa, hadir di tengah masyarakat, sesuai arahan Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri,” jelasnya.
“Ini semua digerakkan oleh gotong royong semua kader, sehingga program ini bukan menjadi program pengurus saja, tetapi membumi hingga akar rumput di kampung-kampung, di RT dan RW,” imbuh politisi yang juga Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya ini.
Sementara itu, Ketua Bamusi Surabaya Abdul Ghoni Mukhlas Niam menambahkan, berbagai program yang digelar keluarga besar PDIP Surabaya itu diharapkan bisa memperkuat spiritual para kader, sekaligus meneguhkan kerja keras untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Kita sambut Ramadan yang penuh kegembiraan, diisi dengan menjalankan ibadah yang khusyu’ di bulan suci ini, berbagi kepada sesama, dan memperkuat persaudaraan,” tutur Ghoni, yang juga alumnus UIN Sunan Ampel Surabaya dan mantan aktivis PMII. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS